Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Minggu, 16 Agustus 2020 | 06:10 WIB
Warga menggelar tahlilan di depan warung Lugito (68) alias Pak Bolot yang menjadi korban pembunuhan di Gang Kong Pekung, Kelurahan Kayuringin Jaya, Kota Bekasi, Sabtu (15/8/2020). [Suara.com/Mochamad Yacub Ardiansyah]

"Jadi pulang ke Kampung Pulo Kecil (Kayuringin Jaya). Enggak buat tidur, buat jualan sambil mantau kontrakan saja. Orangnya baik, kalau ada kegiatan warga ikut turun juga. Tadi pagi itu saya masih lihat, dia (korban) lagi nyapu di depan warung," imbuhnya.

"Dikenal di sini itu Pak Bolot anak-anak manggilnya. Karena pendengarannya memang terganggu, pernah ada anak-anak mau beli solasi malah dikasih susu ultra," kenang dia terkekeh.

Pria Asing

Secara terpisah, remaja bernama Faizal Anam (19) mengatakan, bahwa ia sempat melihat pria asing di dalam warung Pak Bolot. Kala itu sekitar pukul 11.00 WIB saat Faizal hendak membeli rokok.

Baca Juga: Kronologi Pak Bolot Tewas Mengenaskan di Kamar Mandi, Ada Sayatan di Leher

"Ada pria asing, enggak pernah lihat sih saya. Enggak tahu saudaranya atau orang lain," ungkap Faizal.

Ia mengatakan, sempat ada komunikasi antara Pak Bolot dengan pria asing tersebut.

Hanya saja, setelah Faizal datang membeli rokok, komunikasi itu terhenti seketika dan suasana hening.

"Saya langsung pulang, tidur, nah enggak tau lagi," katanya.

Faizal kaget bukan kepalang ketika mendengar Pak Bolot tewas mengenaskan. Ia menduga kuat Pak Bolot tewas karena korban pembunuhan oleh pria asing itu.

Baca Juga: Pak Bolot Tewas Mengenaskan di Bekasi, Bersimbah Darah di Kamar Mandi

Faizal sontak menghampiri dua anak-anak itu. Sebab, pasca penemuan kematian Pak Bolot, pria asing itu masih ada di dalam warung.

Load More