SuaraJabar.id - General Manager PT LG Electronic Indonesia, Budi Hartono, angkat bicara soal ratusan buruhnya positif terpapar Covid-19. Ia juga menyebut jika perusahaannya kini telah tutup sampai kondisi benar-benar stabil.
Sejauh ini, pihak perusahaan juga masih berkomunikasi dengan pemerintah daerah meliputi Dinas Kesehatan, Dinas Ketenagakerjaan dan Tim Percepatan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi. Mereka tengah fokus kepada ratusan buruh yang telah dilakukan tes swab dan terkonfirmasi virus corona.
"Ini pukulan buat kami, dan semoga kondisinya nanti segera pulih kembali," kata Budi di Badan Pelayanan Kesehatan, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis (27/8/2020).
Budi juga mengakui jika para pekerjanya yang terkonfirmasi Covid-19 bukan saja berasal dari Kabupaten Bekasi. Namun juga luar daerah seperti Kota Bekasi dan DKI Jakarta.
Baca Juga: 7 Nakes Positif Covid-19, IGD RS Pratama Jogja Sementara Ditutup
"Kami masih monitoring para karyawan dengan menggandeng pemerintah daerah, kami fokus kepada karyawan dulu. Kami lakukan pemulihan dan perbaikan," ujar dia.
Maksud dari perbaikan itu, kata Budi, adalah dengan mengetatkan protokol kesehatan di lingkungan kerja PT LG Electronic Indonesia. Ia menyebut tak ingin kecolongan kembali dari kasus ini.
"Kita akan asesmen yang ketat. Saat beroperasi nanti manajemen harus bisa memastikan keamanan (kesehatan karyawan). Juga aktivitas para karyawan saat kerja dan jam istirahat itu akan kami pantau seketat mungkin," tutupnya.
Sebagaimana diketahui, Tim Percepatan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi mencatat ada penambahan jumlah karyawan PT LG Elektronik Indonesia di Kawasan MM2100 yang terkonfirmasi positif corona. Semula 238 orang kini bertambah empat pasien.
Jumlah itu berdasarkan hasil tes swab yang dilakukan Gugus Tugas Covid Kabupaten Bekasi kepada 600 karyawan perusahaan asal Jepang itu. Kini, petugas masih secara masif melakukan perkembangan jumlah pasien.
Baca Juga: 30 Perusahaan di Kabupaten Bekasi Laporkan Kasus Covid-19, LG Paling Banyak
Saat ini PT LG Elektronik Indonesia ditutup sementara waktu atau terhitung sejak, Senin (24/8/2020) sampai 14 hari kedepan. Sedangkan bagi warga masyarakat Kabupaten Bekasi jika ada yang kontak langsung dengan karyawan untuk segera melaporkan dan melakukan pengecekan kesehatan.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
-
Casting Solution LG, Hadirkan Hiburan Smartphone di Layar TV
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
LG Berhasil Kembangkan Layar Strecthable Pertama di Dunia
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024