SuaraJabar.id - Beberapa hari ini masyarakat Kota Bandung, diresahkan dengan munculnya konvoi kelompok bermotor. Konvoi mereka para kelompok bermotor, kerap meresahkan, karena melakukan tindakan yang mengancam para warga Kota Bandung.
Aditya Prakasa (33), warga Kota Bandung menuturkan ia pernah melihat kelompok bermotor melakukan konvoi keliling Kota Bandung, dalam beberapa hari kebelakang. Ia mengatakan mereka yang berkonvoi, kerap membawa bendera berwarna putih bertuliskan "Slaughter".
"Mereka yang saya pernah lihat, suka memainkan pedal gas motor dengan knalpot yang bising. Mereka juga waktu itu menerobos lampu merah. Waktu itu saya lihat di Jalan Perintis Kemerdekaan, lebih dari 10 motor mereka waktu itu," kata Adit, saat ditemui, Kamis (17/9/2020), di Jalan Jawa Kota Bandung.
Senada dengan Aditya, warga Kota Bandung lainnya, Mujib Prayitno (44) menuturkan beberapa hari lalu, ia tengah mengemudi mobil untuk menjemput istrinya. Disekitaran Jalan Laswi, Kota Bandung, ia bertemu dengan konvoi kelompok bermotor.
"Mereka nerobos lampu merah, waktu itu ada sekitar 15 motor yang lewat. Pakai knalpot bising semua kendaraannya," kata Mujib, di waktu dan tempat yang sama.
Menindaklanjuti adanya kemunculan kelompok bermotor yang meresahkan warga ini, Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, mengatakan pihaknya meminta masyarakat agar melaporkan jika mendapati adanya kelompok bermotor yang meresahkan masyarakat.
"Apabila terjadi gangguan ketertiban di masyarakat, agar melaporkan dan segera kita akan datangi ke lokasi," kata Ulung, saat diwawancara di waktu yang sama di Mapolrestabes Bandung.
Ulung enggan berkompromi dengan kelompok motor yang meresahkan warga tersebut. Ia telah instruksikan untuk menindak tegas, mereka-mereka yang meresahkan warga.
"Jika saat kita tindak mereka itu urakan, kita akan lakukan tindakan tegas," pungkasnya.
Baca Juga: Detik - detik Tank Baja Tabrak Gerobak Tahu dan Empat Sepeda Motor
Kontributor : Cesar Yudistira
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
Terkini
-
Diduga Rampas Sertifikat Jaminan Utang Rp500 Juta, Kades di Bekasi Terancam Dipolisikan
-
BRI Group Catat Lonjakan Tabungan Emas 13,7 Ton, Bukti Penguatan Ekosistem Bullion Nasional
-
Pengadilan Menangkan Konsumen, Perintahkan Dua Jam Tangan RM Senilai Rp 80 Miliar Diserahkan
-
BRI Peduli Hadirkan RVM di KOPLING 2025 untuk Edukasi dan Pengurangan Sampah Plastik
-
Kepala Sekolah di Bekasi 'Dipaksa' Belajar Mendalam: Nasib Pendidikan Jawa Barat Ditentukan