Scroll untuk membaca artikel
Dwi Bowo Raharjo
Selasa, 22 September 2020 | 10:28 WIB
Petugas mengevakuasi jenazah laki-laki yang ditemukan di pinggir aliran sungai leuwilieur, Tenjojaya Cibadak Sukabumi. (Ist)

SuaraJabar.id - Dua jenazah diduga korban banjir bandang di wilayah utara Kabupaten Sukabumi pagi ini ditemukan meninggal dunia, Selasa (22/9/2020).

Korban berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan di dua aliran sungai daerah Tenjojaya Kecamatan Cibadak dan Kecamatan Parungkuda.

"Ya benar sudah ditemukan," ujar Dandim 0607 Sukabumi, Letkol Inf Danang Prasetyo seperti dikutip dari sukabumiupdate.com - jaringan Suara.com, Selasa (22/9/2020).

Danang menyebut kondisi korban pada saat ditemukan masih dalam keadaan utuh.

Baca Juga: Update Banjir Bandang Sukabumi: Tiga Warga yang Terseret Air Masih Dicari

“Korban langsung dievakuasi ke RSUD R Sekarwangi Cibadak untuk proses identifikasi,” kata dia.

Menurut Dadang, data tim gabungan ada tiga orang yang dilaporkan hilang pasca banjir bandang yang melanda wilayah Sukabumi utara, khususnya di Kecamatan Cicurug.

Kampung Cibuntu menjadi titik terparah dan menjadi fokus evakuasi hari pertama.

"Untuk evakuasi puing saya utama di kampung Cibuntu. Ini karena titik sumbat yang membahayakan warga sekitar apabila terjadi hujan lagi dari atas. Tadi udah dicek dari atas hulu, sampai dengan Kampung disana tidak ada sumbatan baru," tandasnya

Seperti diberitakan sebelumnya, posko utama menyebut ada tiga warga yang dilaporkan hilang diduga terseret banjir bandang yang terjadi Senin petang kemarin.

Baca Juga: Mobil Terseret Banjir Bandang Sukabumi, Pemicunya Gelombang Rossby

"Korban yang dilaporkan hilang itu atas nama Ajo (25) dan Juned (60) dari Kampung Cibuntu Desa Pasawahan, Kosim (60 tahun) dari Kampung Aspol Kelurahan Cicurug," jelas salah seorang petugas.

Load More