SuaraJabar.id - Tingkat keterisian rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 di Jawa Barat terus mengalami peningkatan. Hingga saat ini, tingkat keterisian RS telah mencapai 56 persen, mendekati standar WHO 60 persen.
“Dari sisi keterisian RS juga sudah lampu kuning, kita sekarang keterisian secara umum baik ruang isolasi, IGD dan lain-lain itu di 56 persen, jadi standar WHO itu kurang lebih 60 persen, kita sudah secara umum mendekati, jadi ini juga menjadi perhatian kita di minggu ini,” kata Ridwan Kamil dalam konferensi pers daring, di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (28/9/2020).
Meski cukup tinggi, Emil mengungkapkan tingkat kematian di Jawa Barat semakin turun. Ia menyebut, dua minggu lalu angka kematian berada di 2,4 dan saat ini turun di 1,8. Begitupun dengan tingkat kesembuhan yang mengalami peningkatan.
“Berita baiknya adalah yang namanya tingkat kematian, perhari ini kita semakin turun, jadi yang meninggal semakin sedikit, yang sembuh juga makin baik walaupun belum memuaskan, dua minggu lalu di 53 persen, sekarang di 61 persen, mudah-mudahan bisa menguat,” katanya.
Ridwan Kamil menyebut bahwa hingga saat ini pihaknya tengah menyiapkan ruang isolasi bagi Orang Tanpa Gejala (OTG). Pihaknya akan menyiapkan 18 hotel yang tersebar di Bandung Raya dan Bodebek.
“Dalam rangka pengisolasian OTG, sedang dikoordinasikan oleh Sekda ada 15 hotel di Bandung raya. Dan 3 hotel sementara di Bodebek yang akan dipergunakan untuk ruang isolasi di hotel,” ungkapnya.
Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Pemerintah pusat mengenai ruang isolasi di hotel. Hal tersebut kata Emil dikarenakan sistem pembayaran hotel ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah pusat.
Hingga saat ini, berdasarkan pantauan SuaraJabar.id data di laman Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jabar (Pikobar) tercatat hingga pukul 17.00 WIB kasus positif di Jabar bertambah 489 kasus baru sehingga total sudah ada 21.443 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Jabar.
Sementara yang saat ini sedang dalam perawatan ada 7.872, pasien sembuh bertambah 307 orang sehingga total yang sembuh ada 13.181, dan pasien meninggal dunia bertambah 3 orang total menjadi 390 pasien meninggal dunia akibat Covid-19 di Jabar.
Baca Juga: Benar Ivan Gunawan Terpapar Covid-19? Begini Ceritanya
Kontributor : Emi La Palau
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
5 Spot Wisata Hits untuk Libur Sekolah dan Akhir Tahun 2025 di Cianjur
-
Dulu Meresahkan, Kini Joki Puncak Bogor Direkrut Polisi Jadi Pasukan Khusus Libur Nataru
-
Dedi Mulyadi Setop Izin Perumahan, Rudy Susmanto: Tak Bisa Serta-merta Dilakukan
-
Anggota DPD RI Apresiasi Danantara Akuisisi Hotel dan Real Estate di Makkah
-
Hingga 18 Desember 2025, BRI Group Telah Laksanakan 40 Aksi Tanggap Darurat di Daerah Bencana