Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Senin, 09 November 2020 | 16:30 WIB
Ilustrasi petugas PLN memeriksa meteran listrik. (Antara)

SuaraJabar.id - Kepala Desa Sirnasari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, Bambang Gunawan mengatakan salah seorang warganya menjadi korban penipuan petugas PLN palsu.

Menurutnya, pelaku mengaku sebagai petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan meminta sejumlah uang dengan memberikan kwitansi pada korban.

"Ya benar ada warga seorang ibu-ibu di Kampung Cidita Kedusunan Darmawangi Desa Sirnasari yang sudah mengeluarkan uang sejumlah Rp 60 ribu," ujar Bangbang Gunawan kepada sukabumiupdate.com-jaringan suara.com, Senin (9/11/2020).

Bangbang berujar, warga tersebut kedatangan dua orang yang mengaku sebagai petugas PLN pada Senin ini sekira pukul 10.00 WIB. Mereka berdalih akan mendata ulang kWh. Setelah memeriksa kWh, mereka lalu meminta bayaran dengan memberikan kwitansi kepada warga untuk dibayarnya.

Baca Juga: 57 Santri Ponpes Unggul Al-Bayan Sukabumi Positif Covid-19

"Ibu tersebut membayar sebesar Rp 60 ribu sesuai tercantum di kwitansi. Dan saat pergi ke kantor desa mau konfirmasi, mereka pergi menggunakan sepeda motor jenis bebek," jelasnya.

Bangbang menuturkan, pihaknya dibantu dengan Babinsa setempat langsung mengejar orang yang mengaku sebagai petugas PLN tersebut. Namun sayang, keduanya sudah tidak ada di tempat alias sudah kabur.

"Hati hati saja kepada warga dan wilayah lainnya, takutnya sudah masuk ke desa lain, kejadian ini pun sudah di-share di grup," ungkapnya. "Bahkan kami sudah konfirmasi ke PLN, dan pihak PLN tidak menugaskan untuk hal tersebut, bahkan mempersilakan untuk menangkapnya," terang Bangbang menambahkan.

Load More