SuaraJabar.id - Ucapan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun yang mengancam akan menurunkan presiden jika negara dalam kondisi darurat mendapat respon dari Politikus PDIP.
Politikus PDIP Ruhut Sitompul serta Ferdinand Hutahean kompak menertawakan pernyataan Cak Nun itu.
Ruhut menertawakan Cak Nun karena menganggap pernyataan Cak Nun itu hanya omong kosong belaka. Ruhut menyindir Cak Nun menurunkan presiden itu tidklah mudah.
Sedangkan Ferdinand pun senada. Malahan Ferdinand menyamakan Cak Nun dengan Habib Rizieq Shihab, sama-sama sebatas kata-kata tapi praktiknya nol gitu.
Baca Juga: Heboh! Jika Negara Sudah Darurat, Cak Nun Berucap Akan Turunkan Presiden
“Cak Nun ancam turunin Presiden andaikan Negara sudah darurat, ha ha ha tertawa Aku termehek mehek emangnya Supir Presiden Taxi bisa dituruni dipinggir jalan ngebacot pakai Otak jgn pakai Dengkul Perusahaan Taxinya saja sudah lama bubar MERDEKA,” tulis Ruhut berkicau dikutip Selasa (16/2/2021).
Nggak jauh beda, Ferdinand pun menertawai sesumbar Cak Nun itu. Mantan politikus Partai Demokrat itu menyamakan Cak Nun dengan Habib Rizieq, cuma koar-koar saja.
“Omongan begini sudah biasa keluar dari Cak Nun dan Rizieq Sihab, tp cm sebataas kata2 yang tak pernah bs diwujudkan. Biarlah mulutnya berkoar2, tak perlu kita tanggapi serius, cukup tertawakan saja,” tulis Ferdinand.
Disitat dari video berjudul ‘Hancurnya Indonesia Dimulai Rezim Ini’ yang baru-baru ini tayang di saluran Youtube Ayo Berbagi Ilmu, Cak Nun pertama-tama mengaku acap berseberangan dengan pemerintah. Namun, perbedaan tersebut bukan membuatnya benci, melainkan menuntutnya untuk cinta dan peduli.
“Pikiran saya berbeda mengenai Indonesia, saya punya cara berpikir yang berbeda dengan semuanya. But, I love you. Berbeda tidak masalah, dan saya tidak akan masalah, tidak akan memaksakan kehendakmu,” ujar Cak Nun, dikutip Senin 15 Februari 2021.
Baca Juga: Cinta Cak Nun pada Indonesia seperti Perempuan yang Terlanjur Hamil
Cak Nun menambahkan, jika harus bicara jujur, dia sejatinya tak setuju dengan konsep NKRI saat ini. Bahkan, dia juga mengaku tak setuju dengan sistem dan pemimpin negaranya. Kendati demikian, dia tetap mencintai Indonesia.
Berita Terkait
-
Politikus PDIP Kritik Raja Juli Boyong Kader PSI Ramai-ramai Masuk Tim FOLU Net Sink 2030: Seleksinya Bagaimana?
-
Hotman Paris Sindir Ahok Gegara Korupsi Pertamina, Ruhut Sitompul Beri Balasan Menohok: Memalukan!
-
Heboh Pagar Laut Misterius, Ceramah Cak Nun Viral Lagi: Kekayaan Negara Dikaveling
-
Gibran Ngaku Senasib dengan Stefanus Gusma Usai Dipecat, Politikus PDIP: Wapres kok Bohong?
-
Profil 3 Pencemarah Kondang yang Diduga Pernah Diejek Gus Miftah, Ucapannya Pedih Semua!
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
Gubernur Dedi Mulyadi: Sertifikat Tanah di Sempadan Sungai akan Dicabut
-
Jabar Ditargetkan Punya 30 Sekolah Rakyat
-
Sidak Pasar Kosambi, Satgas Pangan Polda Jabar Tidak Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran
-
Pemkot Depok Sidak MinyaKita di Pasar Sukatani, Temukan Takaran Produk Tak Sesuai dan Harga di Atas HET
-
Sidak Pasar Gudang, Polres Sukabumi Kota Temukan MinyaKita yang Isinya Tidak Sesuai Ketentuan