SuaraJabar.id - Mesin motor empat silinder memiliki suara yang merdu. Jika digeber dengan rpm tinggi, suaranya menjadi garang dan intimidatif.
Itulah mengapa beberapa motor bermesin empat silinder menjadi buruan biker. Teranyar Kawasaki Ninja 250 4 silinder atau ZX25R laris manis di pasaran. Pasalnya, motor ini mengusung mesin 4 silider dengan harga yang relatif lebih murah dari motor 4 silinder lainnya seperti kelasan supersport 600.
Tertarik geber motor 4 silinder? Kini dengan bermodal motor 1 silinder, Anda bisa memiliki raungan 4 silinder. Caranya terdengar mudah namun cukup sulit diaplikasikan, yaitu menyulap motor 1 silinder menjadi 4 silinder.
Terdengar ekstrim bukan? teknik itulah yang dilakukan di bengkel DYK Engine, Jalan Lingkar Selatan, Desa Cimahi, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi. Lokasinya tidak jauh dari masjid Raudhathul Irfan.
Baca Juga: Kesal Ditagih Hutang, P Hilangkan Nyawa Tukang Kredit
Motor yang awalnya satu silinder, oleh bengkel ini dibuat menjadi multi silinder mulai dari dua, tiga, empat bahkan lima silinder!
Pemilik DYK Engine Faisal Akbar mengatakan, sudah 8 tahun melayani modifikasi tersebut. Motor yang biasa digarap DYK Engine yaitu sport, matik dan bebek. Baik yang injeksi atau karburator semua dilayani di bengkel tersebut. Tak hanya 4 tak, mesin 2 tak pun bisa dimodif di bengkel ini.
Untuk harga jasa modifikasi ini berbeda-beda tergantung jenis motor, permintaan jumlah silinder serta injeksi atau karburator. Harganya mulai dari Rp 7,5 juta hingga Rp 45 juta.
Kemampuan bengkel dalam memodifikasi ini sudah dikenal hingga luar Sukabumi. Itu terlihat dari pesanan yang datang dari Bogor, Depok kemudian Jakarta hingga luar pulau Jawa. "Pesanan paling jauh dari Papua," kata Faisal kepada sukabumiupdate.com-jejaring suara.com, Sabtu (20/1/2021).
Bicara teknis, untuk konfigurasi mesin yang dikerjakan di bengkel ini kebanyakan inline sejajar yang memiliki suara yang khas. Konfigurasi ini lebih banyak dipilih sebab pertimbangan daya tahan mesin hingga tenaga.
Baca Juga: Timwas Pelaksana Penanganan Bencana DPR Kunjungi Lokasi Bencana di Sukabumi
"Untuk waktu yang dibutuhkan, dua silinder satu bulan, kalau tiga sampai empat silinder 3 bulan," jelas pria berusia 28 tahun ini.
Berita Terkait
-
Nyalakan Sirine Darurat, Sopir Ambulans Bukan Bawa Pasien Tapi Warga yang Ingin Wisata ke Sukabumi
-
7 Makanan Lebaran Khas Sukabumi yang Bikin Kangen saat Lebaran Tiba
-
Ramadan Penuh Berkah, Cleanermasjid & Driver ShopeeFood Kompak Bantu Masjid
-
Tanah Bergerak Guncang Bandung, 20 Rumah Rusak
-
Bencana Mengerikan di Sukabumi, BNPB: 5 Orang Tewas, Ratusan Rumah Rata dengan Tanah
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?
-
Gubernur Dedi Mulyadi Libatkan Pakar, Evaluasi Besar-besaran Kegiatan Ekonomi di Pegunungan Jabar
-
Menjelang Lebaran, Wamen BUMN Pastikan Kesiapan Stok Uang