Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Minggu, 07 Maret 2021 | 17:12 WIB
Pendiri Partai Demokrat Etty Manduapessy (tengah) didampingi para kader lainnya menghadiri KLB Demokrat di The Hill Hotel Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021). Berdasarkan hasil KLB tersebut, Moeldoko terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. [ANTARA FOTO/Endi Ahmad]

SuaraJabar.id - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Ciamis, Sopwan Ismail mengatakan ada seorang mantan kadernya yang berangkat ke Deli Serdang, Sumatera Utara untuk mengikuti Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat.

Orang tersebut, ungkap Sopwan, kini sudah berpindah partai namun ikut dalam KLB yang menetapkan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Sumatera Utara.

"Informasinya dia berangkat, tadi ditelepon dan mengaku mau pulang. Dia bukan kader, sudah loncat, oknum mengaku (Demokrat)," ungkap Sopwan saat dikdikonfirmasi Suara.com, Minggu (7/3/2021).

Untuk kebenarannya apakah yang bersangkutan mengaku diutus apalagi sampai memalsukan tandatangannya, Sopwan menegaskan bakal membawanya ke ranah hukum. Sopwan mengaku sudah mengetahui identitas orang tersebut.

Baca Juga: Viral Gus Dur Sebut PKB Dicuri Muhaimin Dibantu SBY, Netizen: Karma...

"Nanti begitu pulang (dari acara KLB). (Kalau terbukti mengatasnamakan Demokrat Ciamis) pasti 100 persen dipidanakan," tegas Sopwan.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Ciamis, Sopwan Ismail. {istimewa]

Ia mengaku sebelum KLB versi Sumatera Utara berlangsung ada sejumlah kader aktif DPC Partai Demokrat Kabupaten Ciamis yang melaporkan bahwa mereka diajak untuk ikut acara tersebut dengan fasilitas gratis.

"Kalau ke saya gak ada (yang ngajak) kalau yang diajak betul (kader lain). Jangan mikirin apa-apa, ongkos sudah ditanggung, tapi tidak menyebut angka," bebernya.

Sopwan menegaskan, DPC Partai Demokrat Kabupaten Ciamis tidak akan mengakui hasil KLB yang diketuai Moeldoko. Baginya, pimpinan partai berlambang bintang mercy hanya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Tidak akan mengakui (Moeldoko), pimpinan hanya satu yakni AHY," tegasnya.

Baca Juga: Komentari KLB Demokrat, Natalius Pigai Curiga Mahfud MD Bakal Tersingkir

Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki

Load More