SuaraJabar.id - Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengaku aktivitas kedinasanya bertambah padat usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Bupati Bandung Barat Aa Umbara sebagai tersangka.
Untuk sementara waktu orang nomor dua di Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu harus meng-cover posisi bupati yang ditinggalkan Aa Umbara.
"Sekarang otomatis segala kegiatan dan undangan-undangan kita backup dulu. Alhamdulillah jadi lebih sibuk juga," kata Hengky saat dihubungi, Senin (5/4/2021).
Saat ditanya soal statusnya menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky mengaku masih menunggu arahan dan Gubernur Jawa Barat dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Adapun terkait status Plt dan lain-lainnya, intinya saya menunggu arahan dari gubernur dan Kemendagri. Tidak etis juga membicarakan itu sekarang, karena Pak Bupati (Aa Umbara) masih sakit juga kan," terangnya.
Atas masalah yang menimpa Aa Umbara, Hengky mengatakan dirinya prihatin. Apalagi setelah mendengar kabar jika Umbara jatuh sakit dan tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
"Tentunya sangat prihatin dan kita doakan yang terbaik. Kita ikuti perkembangannya saja. Sedang sakit juga kan, tapi belum menjenguk karena ponselnya juga mati kan," katanya.
Menurun kader PDIP itu, memang kasus dugaan korupsi yang menjerat Bupati Aa Umbara berdampak pada citra baik pemerintah daerah di mata masyarakat.
"Tentu mengembalikan citra baik ini akan jadi PR kita bersama dan harus jadi pelajaran buat semuanya. Kita masih punya waktu untuk membenahi semuanya," katanya
Baca Juga: KPK Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Pengaturan Barang Kena Cukai Bintan
Namun demikian dirinya menjamin jalannya roda pemerintahan dan pelayanan di lingkungan Pemda Bandung Barat tak bakal terganggu meski Bupati Aa Umbara ditetapkan jadi tersangka oleh KPK.
Praktis kini segala hal yang berkaitan dengan kegiatan dan kebijakan Pemkab Bandung Barat ada di pundak Wakilnya yakni Hengky Kurniawan menggantikan peran Aa Umbara.
"Kita pastikan pada masyarakat bahwa roda pemerintahan dan pelayanan di Bandung Barat tetap berjalan. Terpenting sekarang ASN tetap tenang dan bekerja melayani masyarakat," terangnya.
Dirinya juga mengklaim program yang sudah dirancang bakal tetap direalisasikan. Termasuk soal janji politik dan kampanye yang banyak disampaikan pada masyarakat.
"Kemudian dalam kondisi seperti ini kita tetap harus bisa merealisasikan program-program dan janji politik kita. Seperti perbaikan jalan, itu kan Insya Allah bulan ini sudah naik lelang. Intinya kita pastikan semua tetap berjalan. Kita harapkan kondisinya segera membaik," pungkasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Dukun Sakti Pengganda Uang di Kalibata Ternyata Tukang Pijat, Tipu Korban Pakai Dolar Palsu
-
Menguak 4 Fakta Mencekam Pembunuhan Sadis di Cianjur, Dari Saksi Lolos Maut hingga Motif Masih Gelap
-
Horor Malam Minggu: Jalan Raya Agrabinta Jadi Saksi Bisu Pembantaian Sadis Faizal
-
Perburuan 4 Pembunuh Misterius: Faizal Tewas Dihujani Bacokan, Saksi Kunci Lolos dari Maut
-
Pasca Kritik Dedi Mulyadi, Pemkab Karawang Mulai Menata Area Jalan Interchange Karawang Barat