SuaraJabar.id - Penutupan objek wisata Lembang selama sepekan lalu diprediksikan membuat pengusaha taman rekreasi Indonesia atau PUTRI wilayah Jawa Barat kehilangan potensi perputaran uang senilai Rp 30 miliar.
Hal ini diungkap Ketua Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (PUTRI) Jawa Barat, Heni Smith.
Diketahui sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan memutuskan menutup objek wisata pada 7-14 Mei lalu lantaran Kabupaten Bandung Barat (KBB) masuk zona merah penularan Covid-19.
"Selama penutupan sepekan, perputaran uang yang hilang untuk di Lembang saja bisa mencapai kurang lebih Rp 30 miliar. Itu dari pariwisata dan sektor-sektor lainnya seperti perhotelan, restoran, kuliner, dan lain-lain," ungkap Heni, Minggu (16/5/2021).
Baca Juga: Menunggang Motor, Kapolda Jabar Patroli Keliling Bandung Raya
Ia membeberkan, akhir penutupan objek wisata di KBB khususnya di Lembang bertepatan dengan libur lebaran yang seharusnya menjadi momen bagi pelaku usaha pariwisata mendulang pemasukan dari pengunjung.
Kini, para pelaku usaha pariwisata berharap di sisa akhir libur lebaran ini banyak yang berkunjung mengingat objek wisata sudah dibuka sejak Sabtu (15/5/2021) dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Menurut ia, sektor wisata di Lembang memiliki turunan yang banyak sehingga ketika bisnisnya utamanya berhenti maka memberikan dampak yang ganda, belum termasuk sekitar total 10.000 pekerja wisata yang terlibat di dalamnya.
"Biasanya menjelang Lebaran pengunjung mulai naik, belum dari segmen kunjungan kegiatan buka bersama, dan puncaknya saat libur Lebaran. Tapi karena sekarang wisata di Lembang ditutup, momen tersebut jadi hilang," kata Heni.
Dirinya melanjutkan, di masa sulit pandemi Covis-19, pelaku usaha harus saling menguatkan dan kompak, seperti berkreasikan mempromosikan usaha bersama.
Baca Juga: Ridwan Kamil Larang Warga Jabar Takbir Keliling
"Misalnya di kawasan Lembang ada wisata apa, nanti wisatawan bisa diinformasikan melalui banner atau selebaran objek-objek wisata terdekat lainnya yang bisa dikunjungi secara terintegrasi. Kita sudah tidak membicarakan persaingan, tapi harus kompak agar wisata bisa tumbuh dan memberikan keuntungan bersama." imbuhnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Tanggapi Pemudik Ngamuk Maki Petugas, Hotman Paris: Mohon Diproses Hukum!
-
Petugas Temukan Satu Wisatawan di Pangandaran Positif Covid-19
-
Kala Wisatawan Tumpah Ruah dan Abai Prokes di Pantai Pengandaran
-
Lebaran Idul Fitri, Kabupaten Majalengka Zona Merah COVID-19 di Jawa Barat
-
Pemkab Cianjur Izinkan Ziarah Kubur Saat Lebaran, Tapi Diawasi Satpol PP
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Siapa Finn Dicke? Gelandang Keturunan Indonesia Incaran PSSI Latihan Bersama Rafael Struick
- 12 Kode Redeem FF Hari Ini 6 Juli 2025, Emote dan Skin Senjata Spesial Event Faded Wheel
- Update Harga Honda Vario Juli 2025, Mending Beli Baru atau Motor Bekas?
- Tristan Gooijer: Aku Siap Jalani Proses!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 3 Juta Terbaik Juli 2025, Pasti Terang!
-
Musim Berburu Siswa Baru: Apa Kabar Sekolah Negeri?
-
Duet Jordi Amat dan Rizky Ridho di Lini Belakang Persija? Mauricio Souza Buka Suara
-
Jay Idzes Sulit Direkrut, Udinese Beralih ke Calon Rekan Kevin Diks
-
Jurnalis Asing Review Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Isi Lauknya Jadi Sorotan
Terkini
-
Mau Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu? Simak Cara dan Rahasia untuk Mengklaimnya!
-
Nekat Terobos Banjir di Deltamas, Puluhan Motor dan Mobil Kandas, Arus Lalu Lintas Macet Parah
-
Solusi Cepat Saat Listrik Padam! Bayar Tagihan Pakai DANA Kaget, Ada Link Saldo Gratis Hari Ini
-
Buruan Klaim! 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Dapatkan Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu!
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat