SuaraJabar.id - Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM di Kabupaten bandung mendapat pelatihan untuk meningkatkan strategi promosi produknya melalui saluran media sosial (medsos).
Wakil Bupati Bandung Sahrul Gunawan mengatakan, pihaknya berharap pelaku UMKM dapat memiliki kemampuan untuk berpromosi di medsos. Sehingga kata dia, perekonomian dan kesejahteraan mereka dapat terdongkrak.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Bandung menempatkan sektor pariwisata dan UMKM sebagai lokomotif perekonomian.
"Saya meyakini penggunaan media sosial sebagai sarana promosi dapat memberikan daya tarik dan kemudahan kepada para wisatawan ataupun konsumen untuk mencari objek wisata atau oleh-oleh produk UMKM Kabupaten Bandung," kata Sahrul di Bandung, Jawa Barat, Rabu (16/6/2021).
Salah satunya, Pemkab Bandung saat ini menggelar pelatihan mengiklankan produk ekonomi kreatif (ekraf) melalui platform Tiktok.
Sahrul berharap peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh. Dengan begitu, lanjutnya, para pelaku ekraf mampu bertahan, tumbuh, beradaptasi serta berkembang di situasi pandemi COVID-19.
Kegiatan pelatihan diikuti 500 pelaku UMKM yang berasal dari Kabupaten Bandung. Program pelatihan itu merupakan kegiatan pertama dari 10 program bertajuk Berkreasi yang digagas Pemkab Bandung.
"Penggiat ekraf tentunya harus tahu strategi promosi di suatu platform, mulai dari membuat konten menarik untuk dipromosikan, mengelola dan mengembangkan akun, hingga teknik pengisian suara atau voice over. Jadi, silakan manfaatkan pelatihan ini semaksimal mungkin," kata Sahrul yang juga artis pemeran sinetron "Jin dan Jun" tersebut.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bandung Hidayat Ramdan menjelaskan kegiatan pelatihan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman dalam membuat konten yang menarik.
Baca Juga: Wisatawan Tak Boleh Datang, Objek Wisata di Bandung Terancam Rugi Puluhan Miliar
"Tujuannya, adalah para peserta mampu mengasah kreativitas pembuatan konten sesuai dengan produk ekrafnya masing-masing. Selain itu, peserta juga mampu memahami cara bagaimana konten yang dibuat dapat viral sehingga menaikkan income mereka," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Terungkap Ada Peran Bintang Manchester City di Balik Kepindahan Eliano Reijnders ke Persib Bandung
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Persib vs Lion City Sailors, Luciano Guaycochea Usung Misi Khusus
-
Thom Haye dan Eliano Reijnders Bakal Jadi Kunci Persib Tundukkan Lion City
-
Kondisi Thom Haye Jelang Persib Bandung vs Lion City Sailors, Jaminan Main 90 Menit?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
Terkini
-
4 Poin Tamparan Dedi Mulyadi: Lupakan Luar Negeri, Ini PR Kepala Daerah di Jabar!
-
Dedi Mulyadi ke Kepala Daerah: Urus Sampah-Jalan Rusak Dulu, Jangan Mimpi ke Luar Negeri
-
Sakit Pinggang? Dokter Ungkap Rahasia Posisi Tidur dan Jenis Kasur yang Tepat
-
Dedi Mulyadi Janji Investasi dan Rekrutmen Kerja Baru akan Dibuka dengan Sistem Online
-
Jawa Barat Juara PHK, Benarkah Janji Dedi Mulyadi Mampu Atasi Masalah?