SuaraJabar.id - Lurah Gumuruh Kota Bandung Nurma Safarini membantah ada tindak pengusiran pada warganya yang positif COVID-19 dan melakukan isolasi mandiri di rumah mereka.
Nurma membantah ada cacian dan pengusiran pada tiga orang yang melakukan isolasi mandiri seperti yang viral beredar di media sosial.
Sebelumnya, satu keluarga di Kelurahan Gumuruh Kecamatan Batununggal yang sedang isolasi mandiri dikabarkan diusir dan dicaci maki oleh warga sekitarnya. Kejadian ini ramai di Twitter yang diunggah oleh @Serpentine6666.
Dalam unggahannya itu terdapat berbagai video yang menunjukkan adanya aparat kewilayahan dan Satgas Covid-19 yang mendatangi kediamannya.
Baca Juga: Belasan Pegawai Positif Covid-19, Kantor Kejaksaan Negeri Bintan Tutup
"Belum sampai mendatangi, sudah jadi keributan, ada video segala macam. Padahal tujuan daripada pihak Puskesmas sendiri untuk membantu warga terkait apa saja yang diperlukan dan perlu diobati ketika isolasi mandiri," ujar Nurma kepada wartawan di kediaman RT setempat, Jalan Batu Kencana No. 10, Gumuruh, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Rabu (23/6/2021).
Nurma menambahkan, ketika jajaran polisi dan Bhabinkamtibmas datang ke lokasi kejadian, tiga warga yang sedang isolasi mandiri tersebut masih belum paham maksud dan tujuan dari kedatangannya.
Berdasarkan laporan dari Ketua RT 04 RW 12, warga yang terkonfirmasi positif sebanyak satu orang atas nama Rafasha Oktaviani.
Warga tersebut tinggal bersama ibu dan satu orang keluarga lainnya. Kala itu, ketua RT menawarkan bantuan agar ibu dan saudara dari Rafasha sementara untuk tinggal terpisah di tempat yang telah disediakan agar tidak terjadi penularan.
"Kan enggak boleh satu rumah, mungkin ada bahasa seperti itu dia tidak terima, jadi seolah-olah harus dipisahkan, harus diusir," jelasnya.
Sebelum mendatangi lokasi kejadian, pihaknya telah melakukan operasi sesuai prosedur dalam bertindak menangani pasien Covid-19.
Baca Juga: DPRD Gunungkidul Sidak Dugaan Vaksin Covid-19 Ditimbun, Begini Hasilnya
Pihaknya pun berkoordinasi dengan RT setempat, yaitu RT 04 RW 12 dan mendapati data bahwa warga itu merupakan warga pendatang yang telah mengontrak di sana selama kurang lebih enam bulan.
Pihaknya juga telah menyediakan tempat untuk isolasi mandiri bagi warga Gumuruh yang terpapar Covid-19.
"Jadi sekarang kami akan lakukan (kepada ketiga warga itu) isolasi mandiri di tempat yang lebih layak," ujarnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, diketahui warga yang viral di Twitter itu bernama Rafasha Oktaviani beserta kekasihnya dan ibu dari Rafasha. Rafasha mengunggah dalam akun Twitter-nya, @Serpentine6666, jika ia diperlakukan tidak menggenakkan ketika menjalani isolasi mandiri.
Perlakuan itu menurut pengakuannya seperti beberapa warga dan diduga pejabat mencaci maki ibunya. Bahkan ia juga mengungkapan, terdapat warga yang menunjuk-nunjuk ke keluarganya dengan nada bentak.
"Mereka kumpul depan rumah. Ada satu pejabat yang maki-maki saya dan ibu. Dia ngebentak sambil tunjuk ibu saya. Saya sampai nangis," ujarnya.
Berita Terkait
-
Persib Bandung Berpisah dengan Edo Febriansyah, Pemain ke-9 yang Dilepas
-
3 Sosok di Balik Korupsi APD COVID-19 Rp319 Miliar, Ada Pejabat Tinggi Kemenkes
-
Kontroversi Jam Malam Pelajar di Bandung: Lindungi dari Tawuran atau Objekifikasi?
-
Breakingnews! Pemain Keturunan Brasil Positif COVID-19
-
Bos Inter Milan Sanjung Performa Beckham Putra, Sinyal Bakal Diboyong?
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
Pemain Keturunan Rp 112,98 Miliar Potensi Comeback Gantikan Teman Duet Bek Klub Serie B Lawan Jepang
-
5 Mobil Keluarga Rp70 Jutaan Juni 2025: Kabin Longgar Mesin Bandel, Irit Bahan Bakar
-
Eksklusif dari Jepang: Mulai Memerah, Ini Kondisi Osaka Jelang Laga Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
Terkini
-
Terkuak! Dokter Terduga Pemerkosa Pasien Punya Fantasi Seksual Menyimpang
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum
-
Terdapat 5 Link DANA Kaget Khusus untuk Warga Jabar, Klaim Sekarang Auto Cuan
-
Siap-siap! Lalu Lintas Tol Jabodetabek Meningkat Drastis
-
Indonesia Punya Harapan Baru Atasi Sampah, Ini Alasannya