SuaraJabar.id - Sebanyak 1.139 pasien COVID-19 di Kabupaten Garut meninggal sepanjang masa pandemi.
Dari keterangan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten, kasus kematian pasien positif Corona di wilayah setempat sebelumnya adalah 1.136 orang.
Namun bertambah tiga orang sehingga totalnya kini menjadi 1.139 orang dari yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 23.825 kasus.
"Telah dilaporkan kasus konfirmasi positif COVID-19 meninggal dunia bertambah tiga orang," kata Humas Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Garut Yeni Yunita dikutip dari Antara, Rabu (11/8/2021).
Baca Juga: Meski Disuntik Vaksin Kosong, Seseorang Tetap Bisa Alami Efek Samping
Ia menyebutkan pasien COVID-19 yang meninggal dunia yakni dua laki-laki usia 59 tahun warga Kecamatan Bungbulang, dan usia 43 tahun warga Kecamatan Karangpawitan, serta seorang perempuan usia 47 tahun warga Kecamatan Tarogong Kidul.
Ia menyebutkan, secara keseluruhan pasien COVID-19 meninggal dunia di Kabupaten Garut hingga Selasa (10/8) sebanyak 1.139 orang.
Sedangkan kasus aktif pasien positif COVID-19 yang masih menjalani isolasi, kata Yeni, terus menunjukan penurunan yang hingga saat ini sebanyak 492 orang.
"Sebanyak 343 kasus isolasi mandiri, 149 kasus isolasi di rumah sakit, kasus sembuh sebanyak 22.194 kasus," katanya.
Ia menyampaikan penularan wabah COVID-19 di Kabupaten Garut masih terus terjadi, setiap harinya dilaporkan sejumlah orang terkonfirmasi positif COVID-19.
Baca Juga: Vaksinasi di DKI Nyaris 100 Persen, PMJ: Jakarta Capai Herd Immunity
Kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 hingga Selasa (11/8/2021), kata Yeni, dilaporkan hasil tes usap oleh petugas medis di lapangan tercatat sebanyak 39 kasus tersebar di beberapa kecamatan.
"Kasus konfirmasi positif COVID-19 telah selesai pemantauan bertambah sebanyak 76 orang," katanya.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024