SuaraJabar.id - Doni Salmanan, pria asal Kabupaten Bandung yang sempat viral usai membagikan uang pada masyarakat kini sedang dilanda musibah.
Pria yang beberapa waktu lalu melelang moge kemudian menghibahkan hasil penjualannya ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat itu baru saja kehilangan tas miliknya.
"Assalamualaikum temen temen , mohon bantuan nya saya kena musibah hilang Tas di sekitar jalan soreang menuju gerbang tol soreang ," tulis Doni Salmanan di akun Instagram miliknya, Rabu (11/8/2021).
Tas Doni Salmanan yang hilang adalah tas merk Louis Vuittong atau LV. Ada beberapa barang yang terdapat di dalam tas LV yang hilang itu, di antaranya card holder, KTP, SIM, STNK BMW dan Lamborghini, kartu ATM, kunci apartemen, iPhone 12 Promax dan uang sejumlah Rp 10 juta.
"Bagi yang menemukan nya tolong kembaliin kerumah saya saya akan sangat berterimakasih dan akan memberikan imbalan yang sangat besar ," tulisnya.
"Jangan takut untuk datang dan mengembalikan , saya janji akan saya kasih imbalan ."
Sehari berselang, Doni Salmanan belum mendapat kabar mengenai keberadaan tas Louis Vuitton miliknya. Ia pun kembali mengunggah permintaan tolong bagi warga yang menemukan tas itu.
Tak tanggung-tanggung, Doni Salmanan menyiapkan uang sebesar Rp 100 juta bagi orang yang dapat mengembalikan tas yang berisi dokumen penting itu padanya.
"Bagi yang menemukan nya dan bisa mengembalikan tas saya , saya janji akan kasi 100juta untuk imbalan nya yuk dateng gausah malu malu ," tulis Doni Salmanan, Kamis (12/8/2021).
Baca Juga: Liga 1 Tanpa Penonton, Pelatih Persib: Bisa Turunkan Performa Pemain
"Inimah ada kemungkinan tas jatoh di perempatan jl alfathu soreang soalnya ya pas ngegass pasti langsung jatoh tas nya ." ungkap Doni Salmanan.
Unggahan Doni Salmanan ini mendapat banyak simpati dari netizen. Mereka mendoakan agar Deni Salmanan dapat segera menemukan barangnya yang hilang.
"Husnudzon aja. Mungkin yg nemu bapak2 atau ibu2 yg gak maen sosmed. Niat hati pengen balikin tapi bingung kemana. Mau buka tasnya takut. Opsi kedua Klo pun ada KTP mungkin dia belum ada waktu karena kerja atau ada anak yg gak bisa di tinggalkan. Mudah2an cepet ketemu aamiin," tulis seorang netizen mengomentari unggahan Doni Salmanan.
"Kalau ada cctv di sekitar toko atau jln situ mungkin bisa membantu kang doni..semoga tas nya segera ketemu ya.. buat yg nemuin semoga terbuka hati nya buat ngembaliin ..." timpal netizen lainnya.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Bicara Peluang Eks Timnas Italia U-21 Tampil Lawan Lion City Sailors
-
Awayday ke Singapura, Bojan Hodak dan Marc Klok Minta Bobotoh Lakukan Hal Ini
-
Psywar Marc Klok Jelang Lion City Sailors vs Persib Bandung: Kami Tak Datang untuk Hasil Imbang
-
Persib Bandung Bawa Mental Juara ke Singapura, Tetap Target Menang meski Cuma Butuh Imbang
-
Thom Haye Ingat Mimpi Buruk Hadapi Lion City Sailors
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Akhir Tahun Anti-Wacana: 3 Spot Wisata di Jabar Paling Skena dan Estetik Buat Healing Gen Z
-
Inovasi Limbah Kayu Jati, Faber Instrument Naik Kelas Lewat Program BRI UMKM EXPORT
-
Fenomena Yang Ngutang Lebih Galak: Pemuda di Garut Nekat Tusuk Penagih hingga Kritis
-
Viral Pria Ngaku Anak Propam dan Pakai Mobil Barang Bukti, Pria Ini Kena Skakmat Polisi
-
Apresiasi pada Guru, BRI Peduli Beri Apresiasi dan Salurkan Bantuan di SDN Sukamahi 02 Megamendung