SuaraJabar.id - Porang dikenal sebagai komoditas pertanian yang menguntungkan bagi petani. Petani di Kabupaten Pangandaran misalnya, pada Juni 2021 lalu mereka mampu meraup untung hingga miliaran Rupiah saat panen porang.
Kekinian, Presiden Joko Widodo pun mendorong pengembangan porang yang disebutnya sebagai komoditas baru ekspor Indonesia.
Tanaman porang mudah ditanam di tanah jenis apapun dan bisa diolah menjadi berbagai macam produk.
"Bisa untuk beras, bisa untuk agar-agar, bisa untuk kosmetik, bisa untuk mie," kata Jokowi dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (28/8/2021) dikutip dari Suara.com.
Baca Juga: Momen Prabowo Puji Langsung Jokowi: Kepemimpinan Bapak Efektif, Saya Hormat
![Jokowi mengunjungi pabrik pengolahan porang milik PT Asia Prima Konjac dalam kunjungan kerjanya ke Kabupaten Madiun, Provinsi Jawa Timur, Kamis, 19 Agustus 2021 [SuaraSulsel.id / Sekretariat Presiden]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/20/30611-porang.jpg)
Tanaman porang, kata Jokowi, bakal menjadi makanan pokok masa depan. Dicontohkan, Jepang dan Korea sudah mulai mengolah porang untuk menjadi mie dan beras shirataki.
Makanan berbahan porang mengandung rendah kalori, rendah karbohidrat, dan bebas gula.
Jokowi juga mendorong hilirisasi pada sektor industrial. Ia memprediksi nikel akan berubah menjadi barang jadi pada tiga atau empat tahun mendatang.
"Juga saya kira nanti komoditas yang lain juga sama, kelapa sawit yang turunannya sampai banyak sekali, semuanya memang harus hilirisasi sehingga nilai tambahnya itu ada di dalam negeri."
Sebelumnya diberitakan, Surman, seorang petani di Pangandaran kini tengah berbahagia. Kerja kerasnya selama 9 bulan menanam porang kini berbuah manis.
Baca Juga: Jokowi Butuh Dukungan Solid Partai dan Berbagai Elemen Bangsa
di lahan seluas 1,8 miliknya di Desa Emplak, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Surman menanam porang jenis katak dan ubi.
Berita Terkait
-
Rocky Gerung: Kabinet Prabowo 'Dikuasai' Orang Jokowi, Sulit Lakukan Reshuffle
-
Datang ke UGM, Roy Suryo Ungkap Jurusan yang Diambil Jokowi Tak Ada
-
Ikut Desak Prabowo Reshuffle Kabinet, Refly Harun Sebut 17 Menteri Pro Jokowi: Jangan Dibiarkan!
-
Singgung Omongan Ganjar soal Menteri Temui Jokowi, PSI: Jangan Menjalankan Politik Pecah Belah
-
Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Kabar Duka, Hotma Sitompul Meninggal Dunia
- HP Murah Oppo A5i Lolos Sertifikasi di Indonesia, Ini Bocoran Fiturnya
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025