SuaraJabar.id - Nasib nahas menimpa seorang sopir truk muatan berat di Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. Dump truk bermuatan pasir yang dikemudikannya terguling di tanjakan Cikawung pada Senin (13/9/2021).
Tanjakan Cikawung berada di jalan provinsi ruas Sukabumi - Sagaranten tepatnya di Kampung Cikawung - Cipurut, Nyalindung.
Dari informasi, truk tersebut terguling di waktu subuh. Awalnya truk itu melaju merayap dari arah Nyalindung.
Lalu saaat hendak mencapai puncak tanjakan, mati mesin, sempat mundur dan akhirnya terguling.
"Dari info warga kejadiannya tadi subuh. Saya berada di lokasi pukul 06.30 WIB, kondisi truk masih terguling melintang jalan," kata salah satu pengguna jalan, Jujun Junaedi dikutip dari Sukabumiupdate.com-jejaring Suara.com.
"Saya menggunakan sepeda motor, jadi bisa lewat jalan pinggir, itupun buka tutup, sementara mobil belum bisa lewat. Macet panjang," ungkapnya.
Kapolsek Nyalindung AKP Aguk Khusaini membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Ya itu laka tunggal, truk muat pasir tidak kuat naik tanjakan kejadian sekitar pukul 03.00 WIB. Saat ini sudah dievakuasi, tadi sekitar pukul 07.00 WIB, lalu lintas sudah lancar kembali, tidak ada korban jiwa," jelasnya singkat.
Kejadian kendaraan muatan berat tak mampu naik tanjakan Cikawung dan terguling, bukan kali ini saja.
Baca Juga: Ada Isu Jual Beli Lahan di Kawasan Pantai Taman Pandan, Camat: Akan Kami Telusuri
Tanjakan panjang dan cukup tinggi di ujungnya jika dari arah Sukabumi, membuat kendaraan kurang tenaga atau muatan berat harus ekstra hati-hati.
Ditambah kondisi jalan rusak, nanjak dan sedikit berbelok.
"Belum lama truk juga terguling karena tak kuat nanjak, tanjakan Cikawung ini hanya untuk kendaraan yang tenaganya besar dan sehat," ungkap warga di lokasi kejadian.
Berita Terkait
-
Siswi MTs Sukabumi Akhiri Hidup, Isi Surat Ungkap Keinginan Pindah Sekolah karena Perilaku Teman
-
Jalan Cakung-Cilincing Luber Minyak Goreng usai Truk Terguling, 20 Pemotor jadi Korban
-
Truk Tangki Terguling, Minyak Sayur Banjiri Jalan Raya Cakung-Cilincing dan Kali
-
Respons Cepat Dedi Mulyadi Atas Protes Viral Rieke Diah Pitaloka Soal Jalan Hancur di Cikidang
-
Duel Maut Petani Sukabumi vs King Kobra 4 Meter: Sama-sama Tewas, Ular Tertancap Tongkat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Hemat Anggaran di Tengah Pemangkasan Dana Transfer, DPRD Jabar Terapkan WFH Setiap Kamis
-
Survei Cawapres IndexPolitica: Menkeu Purbaya Tiba-tiba di Peringkat 1, Salip Dedi Mulyadi
-
Misteri Busa Awan Hitam Selimuti Subang, Dedi Mulyadi Minta Tim Gabungan Cek
-
Buntut Viral 'Tenda Biru' Google Maps di Halimun Salak, Menhut Raja Juli Tebar Ancaman
-
Buntut Viral 'Tenda Biru' Google Maps di Halimun Salak, Menhut Raja Juli Tebar Ancaman