Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Senin, 13 September 2021 | 11:23 WIB
Truk pasir terguling karena tak mampu melintasi tanjakan Cikawung di Nyalindung Sukabumi. [Sukabumiupdate.com/Istimewa]

SuaraJabar.id - Nasib nahas menimpa seorang sopir truk muatan berat di Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. Dump truk bermuatan pasir yang dikemudikannya terguling di tanjakan Cikawung pada Senin (13/9/2021).

Tanjakan Cikawung berada di jalan provinsi ruas Sukabumi - Sagaranten tepatnya di Kampung Cikawung - Cipurut, Nyalindung.

Dari informasi, truk tersebut terguling di waktu subuh. Awalnya truk itu melaju merayap dari arah Nyalindung.

Lalu saaat hendak mencapai puncak tanjakan, mati mesin, sempat mundur dan akhirnya terguling.

Baca Juga: Ada Isu Jual Beli Lahan di Kawasan Pantai Taman Pandan, Camat: Akan Kami Telusuri

"Dari info warga kejadiannya tadi subuh. Saya berada di lokasi pukul 06.30 WIB, kondisi truk masih terguling melintang jalan," kata salah satu pengguna jalan, Jujun Junaedi dikutip dari Sukabumiupdate.com-jejaring Suara.com.

"Saya menggunakan sepeda motor, jadi bisa lewat jalan pinggir, itupun buka tutup, sementara mobil belum bisa lewat. Macet panjang," ungkapnya.

Kapolsek Nyalindung AKP Aguk Khusaini membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Ya itu laka tunggal, truk muat pasir tidak kuat naik tanjakan kejadian sekitar pukul 03.00 WIB. Saat ini sudah dievakuasi, tadi sekitar pukul 07.00 WIB, lalu lintas sudah lancar kembali, tidak ada korban jiwa," jelasnya singkat.

Kejadian kendaraan muatan berat tak mampu naik tanjakan Cikawung dan terguling, bukan kali ini saja.

Baca Juga: Warga Sukabumi Korban Kebakaran Lapas Tangerang Meninggal Dunia

Tanjakan panjang dan cukup tinggi di ujungnya jika dari arah Sukabumi, membuat kendaraan kurang tenaga atau muatan berat harus ekstra hati-hati.

Ditambah kondisi jalan rusak, nanjak dan sedikit berbelok.

"Belum lama truk juga terguling karena tak kuat nanjak, tanjakan Cikawung ini hanya untuk kendaraan yang tenaganya besar dan sehat," ungkap warga di lokasi kejadian.

Load More