SuaraJabar.id - Objek wisata di Kabupaten Garut telah dibuka kembali. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan, khususnya oleh para warga luar kota yang akan piknik ke Garut.
Mencegah kerumunan orang di tempat wisata, Kepolisian Resor Garut memberlakukan aturan ganjil genap bagi kendaraan yang melintasi di jalur wisata.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Karyaman di Garut, Sabtu mengatakan sejumlah personel disiagakan untuk melakukan operasi pemberlakuan ganjil genap di jalur utama Garut terutama menuju objek wisata mulai pagi sampai menjelang malam.
"Sudah dilaksanakan dari pagi, siang, dan sore, sampai pukul 18.00 WIB," kata Karyaman, dikutip dari Antara, Sabtu (18/9/2021).
Baca Juga: Jangan Salah, 7 Hal Ini Sebaiknya Tidak Dilakukan saat Berlibur ke Pantai
Ia menyampaikan petugas yang disiagakan untuk operasi ganjil genap kendaraan wisatawan yakni di pertigaan Jalan Panunjuk, perempatan Jalan Jemani, dan Jalan Cipanas kawasan Hotel Harmoni.
Selain siaga di pos pemberlakuan ganjil genap itu, kata dia, sejumlah petugas juga melakukan patroli untuk memantau kelancaran arus lalu lintas di wilayah Limbangan dan Malangbong atau jalur menuju Kabupaten Tasikmalaya.
"Saya tadi cek jalur Limbangan, Malangbong, ini masih di Kadungora," katanya.
Ia mengatakan tujuan pemberlakuan kendaraan ganjil genap di jalur wisata itu untuk menghindari kerumunan di tempat wisata dan juga menjaga status PPKM di Garut yang saat ini Level 2 agar tidak turun ke Level 3 atau 4 seperti yang terjadi di daerah lain.
"Sehubungan Garut sudah Level 2 , jangan sampai turun seperti (Kabupaten) Tasikmalaya," katanya.
Baca Juga: Siap Liburan? 7 Tempat Wisata Alam yang Wajib Dikunjungi Setelah Pandemi!
Sementara itu, Kabupaten Garut saat ini masih bertahan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 yang membolehkan tempat wisata dibuka, dan kegiatan belajar mengajar.
Berita Terkait
-
Alhamdulillah Pendaki yang Hilang di Gunung Cikuray Garut Ditemukan Selamat, Begini Kondisinya
-
Diam-diam Komnas HAM Turun Selidiki Insiden Ledakan Maut di Garut, Sejumlah Saksi Diperiksa
-
Tragedi Ledakan Garut, Puan Maharani: Komisi I DPR Harus Panggil Panglima TNI
-
9 Korban Sipil Ledakan Amunisi di Garut Telah Teridentifikasi, Tim Masih Lakukan Investigasi
-
Tragedi Ledakan Maut di Garut: Komisi I DPR Segera Panggil Panglima TNI, Singgung Soal Kultur
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Longsor Dahsyat Lumpuhkan Jalur Cipasung-Subang, Pengendara Terjebak!
-
Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Ahad, Klik Cepat Link Ini
-
Desa BRILiaN Merapi, Inovasi Wisata Alam dan Pertanian Berkelanjutan yang Menginspirasi
-
Tokoh Ulama Pesantren Buntet, KH Abbas Abdul Jamil Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
-
Lanjutan Sidang Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar: Saksi Ungkap Kevin Fabiano Tak Pernah Buat LPJ