SuaraJabar.id - Jumlah pemohon kartu AK1 atau kartu pencari kerja di Kabupaten Cianjur naik signifikan usai pemerintah melonggaran PPKM.
Dari data Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Cianjur, pemohon kartu AK1 mengalami peningkatan dari 50 pemohon menjadi 200 pemohon per hari.
Kepala Bidang Penempatan Perlindungan Tenaga Kerja Disnakertrans Cianjur, Ricky Ardi Hikmat di Cianjur mengatakan, meningkatnya pemohon kartu AK1 terjadi sejak satu bulan terakhir, di mana lowongan diberbagai bidang usaha di Cianjur, mulai dibuka dan membutuhkan banyak calon karyawan.
"Ada peningkatan hingga 150 persen dari 50 orang perhari menjadi 200 orang pemohon setiap harinya. Pemohon mengajukan secara online karena hingga saat ini, kita masih berupaya menekan terjadinya kerumunan," katanya dikutip dari Antara, Senin (4/10/2021).
Setiap hari, tutur dia, pihaknya hanya menyediakan 200 kuota untuk pembuatan AK1, dimana jumlah pemohon setiap harinya memenuhi kuota maksimal mendaftar secara online dan 30 orang yang dapat dilayani langsung di kantor, sehingga tidak ada kerumunan sebagai upaya menekan penularan virus berbahaya.
"Kita menyediakan kuota 200 per hari untuk online, sedangkan yang datang ke kantor paling 30 orang karena untuk menghindari kerumunan juga. Jadi kuota maksimal kita penuh setiap harinya," katanya.
Ricky mengungkapkan, apabila pemohon ada kesulitan ketika mendaftar secara online, mereka dapat datang langsung ke dinas untuk konsultasi.
"Kalau ada kesulitan daftar online bisa langsung datang ke kantor kami, nanti bisa dibantu untuk diinput online," katanya.
Termasuk saat pengambilan, masing-masing pemohon mendapatkan jadwal yang berbeda untuk datang ke kantor dinas setiap harinya, sehingga dapat menghindari terjadinya kerumunan.
Baca Juga: Satu-satunya Daerah PPKM Level 1, Pemerintah Uji Coba New Normal di Blitar
"Pengambilan dapat dilakukan keesokan harinya, agar tidak terjadi kerumunan," katanya.
Sementara sejumlah pemohon AK1 mengatakan sempat kesulitan mengurus kartu kuning yang biasa digunakan untuk mencari kerja secara online, namun setelah berkonsultasi mereka dapat mengajarkannya pada teman dan kerabat yang membutuhkan bantuan.
"Sempat kesulitan karena tidak terbiasa mengunakan aplikasi atau online, setelah diberitahu, kami banyak membantu teman yang membutuhkan. Saya hendak melamar ke pabrik sepatu di Cianjur, harapan diterima untuk membantu ekonomi keluarga, " kata pemohon AK1, Siti Rahmah warga Kecamatan Karangtengah.
Berita Terkait
-
Misteri Gunung Padang Makin Terkuak, Pilar Ruang Bawah Tanah dan Struktur Raksasa Ditemukan!
-
Sering Mangkir, Guru Ngaji Cabuli 9 Gadis di Puncak Akhirnya Ditahan Polisi
-
Cek Fakta: Rumah Ramzi Wabup Cianjur Digeledah KPK terkait Pencucian Uang
-
5 Fakta Bupati Cianjur Berjaket One Piece yang Viral: Dari Nakama Sampai Disebut Kapten
-
Bupati Cianjur Pakai Jaket One Piece, Netizen Salah Fokus: Kapten Kita Ternyata Seorang Nakama
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
Terkini
-
Jangan Sampai Terlewat! Ini Jadwal dan Cara Daftar Jabar Media Summit 2025
-
Menteri LHK Sentil Pemprov Jabar, Sebut Proyek Sampah Lulut Nambo Monumen Mangkrak 1 Dekade
-
Jabar Media Summit 2025: Ikhtiar Media Lokal Bertahan di Tengah Gempuran Disrupsi Digital dan AI
-
Dukung Akselerasi Ekonomi Kreatif Lokal, Bank Mandiri Tegaskan Komitmen dalam Road to INACRAFT
-
Teladan Sejati, Kisah H. Usa: Ulama Ciseeng yang Danai Pejuang hingga Wakafkan Seluruh Hartanya