SuaraJabar.id - Seorang pengendara sepeda motor jenis Yamaha Nmax terseret arus banjir yang meluber ke jalan di Lembang, Kabupaten Bandung Barat viral di media sosial pada Selasa (19/10/2021).
Setelah ditelusuri, peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Cibogo, Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) tepatnya di depan objek wisata Lembah Dewata.
Peristiwa terseretnya sepeda motor berukuran besar itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB ketika hujan deras turun.
Dalam video berdurasi sekitar 30 detik itu terlihat seorang pengendara melaju di sebuah jalan tergenang banjir. Pengendara laki-laki itu berusaha melawan derasnya arus air dengan melaju ke arah sebelah kanan.
Namun, sebelum sempat tancap gas, kendaraan itu terjatuh dan terbawa arus banjir. Terlihat beberapa orang pengendara lain berusaha menyelamatkan agar tak jauh terbawa arus.
Baca Juga: Tren Kue Mi Goreng di Singapura dan 4 Berita Viral Lifestyle Lainnya
"Lokasinya tepat pas depan gerbang wisata Lembah Dewata, sebelum tanjakan Cibogo. Kejadian tadi sore karena hujan deras," terang Camat Lembang, Herman Permadi saat dihubungi.
Herman memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, pengendara yang terbawa arus berhasil diselamatkan dan hanya luka ringan.
Banjir di kawasan Cibogo juga sempat membuat jalur penghubung Bandung-Subang terputus. Kemacetan dari arah Subang mengekor hingga Terminal Wisata Grafika Cikole, sedangkan ekor kemacetan dari arah Lembang hingga SPBU Cibogo.
Hingga saat ini, petugas gabungan bersama sejumlah relawan masih melakukan buka tutup jalur lantaran banjir menyisakan material lumpur, pasir, dan krikil.
"Sekarang sudah bisa dilalui tapi buka tutup, diatur relawan. Mulai lancar lagi. Tadi sempat menghambat lalu lintas bahkan kemacetan dari arah Lembang mengular sampai pertigaan Pom Cibogo. Sedangkan dari Subang sampai Grafika," ungkap Herman.
Baca Juga: Demi Dapat Sinyal, Guru NTT Sampai Panggul Muridnya untuk Laksanakan ANBK
Menurutnya dalam waktu dekat pihaknya bakal melakukan normalisasi saluran sungai tersebut bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jawa Barat. Pasalnya, banjir disebabkan pendangkalan saluran drainase.
"Selokan kecil, airnya besar dan deras sehingga tak mampu menampung hingga meluap ke jalan. Ditambah saluran airnya sudah rusak. Ini jadi perhatian kita, akan dikoordinasikan dengan PU Provinsi untuk diperbaiki karena sudah rusak juga," pungkasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Tangis di Balik Longsor Bogor: Kisah Pilu Pemancing Hilang, Ditelan Bumi di Tengah Derasnya Hujan
-
Hujan Deras, Banjir Genangi Kawasan Elite Alam Sutera
-
Pacu Jalur dan 5 Fakta Mistis yang Bikin Dunia Akademik Tercengang
-
Hujan Deras Guyur Jakarta, 51 RT Terendam Banjir, Kali Ciliwung Meluap Hingga 3 Meter
-
Latar Belakang Istri Bupati Enrekang yang Viral Pelesiran di Markas Real Madrid
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
- Cari Mobil Bekas Matic di Bawah Rp50 Juta? Ini 5 Pilihan Terbaik yang Tak Lekang oleh Waktu
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi