SuaraJabar.id - Massa buruh yang mengawal penetapan UMK 2022 masih bertahan di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (30/11/2021). Kekinian, sampai pukul 22.10 WIB, mereka berkumpul di Lapangan Gasibu.
Hal ini merupakan instruksi dari jajaran pimpinan serikat buruh guna menjaga kondisi agar tetap kondusif.
Berdasarkan informasi yang didapat suara.com dari beberapa pimpinan serikat, mereka mengantisipasi kemungkinan adanya massa bukan buruh yang menyusup dan memancing kericuhan.
Buruh masih bertahan lantaran hingga malam ini belum ada pertemuan dengan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil. Buruh pun akan bertahan hingga pukul 00.00, tenggat penetapan UMK 2022.
Ketua Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) wilayah Jawa Barat, Sudaryanto menegaskan, anggotanya akan bertahan untuk mengetahui langsung penetapan UMK 2022 tersebut.
"Kami akan bertahan di sini untuk mendengar putusan Gubernur, SK-nya (surat keputusan) seperti apa, sih. Apakah akan berpihak kepada rakyat Jabar atau tidak. Di situlah akan kelihatan nurani gubernur akan sampai mana," katanya kepada Suara.com.
"Ketika (UMK) tidak sesuai (rekomendasi bupati-walikoya) kita sudah konsolidasi akan mogok nasional di tanggal 7 dan 8 Desember," tegasnya.
Senada, Sekretaris Jendral Dewan Pimpinan Pusat FSPMI, Sabilar Rosyad menegaskan, pihaknya belum mendapatkan kepastian apakah Ridwan Kamil akan menemui buruh atau tidak.
"Sampai saat ini kita belum ada kepastian gubernur mau menemui kita, tetapi bapak Kapolda dan Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea berupaya untuk meyakinkan gubernur untuk mau bertemu. Untuk diskusi, karena menyelesaikan persoalan itu dengan diskusi bukan dengan lari," jelasnya.
Baca Juga: 778 Sekolah di Kota Bandung Siap Gelar PTM Gelombang Ketiga
Pantauan di lokasi, Jalan Diponegoro telah dibukan kembali. Arus lalulintas mulai kembali normal. Sementara, jumlah massa buruh pun telah menyusut.
Kendati begitu, di tengah udara dingin Kota Bandung, ratusan buruh masih berkumpul, duduk beristirahat di Lapangan Gasibu, menanti kepastian UMK 2022.
Kontributor: M Dikdik RA
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Rute Eksotis Jakarta-Cianjur Batal Dilayani KA Jaka Lalana, Ternyata Ini Penyebabnya
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik