SuaraJabar.id - Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana buka suara terkait kabar rencana evaluasi aparatur sipil negara atau ASN di lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
Evaluasi ASN tersebut rencananya akan menjadi dasar untuk melakukan rotasi pejabat di lingkungan Pemkot Bandung.
Yana mengatakan, rotasi pejabat tersebut untuk menuntaskan janji politik Wali Kota Bandung Periode 2018-2023 Oded M Danial yang wafat Jumat (10/12/2021).
Yana mengaku membutuhkan pejabat yang bisa diajak mengakselerasi pekerjaan janji politik Oded yang hingga kini belum terpenuhi, yakni di bidang infrastruktur, penanganan banjir, sampah, dan ketahanan pangan.
"Saya sebagai pimpinan mendapat evaluasi dari dewan, jadi wajar kalau saya juga melakukan evaluasi terhadap staf saya," kata Yana di Bandung, Senin (27/12/2021) dikutip dari Antara.
Dia mengatakan evaluasi, mutasi, dan rotasi terhadap para pejabat wajar untuk dilakukan pada akhir tahun 2021. Bagi pejabat yang merasa kinerjanya baik dan punya kemampuan agar tak perlu khawatir akan diganti.
Adapun evaluasi hingga rotasi jabatan itu, menurut Yana, berlaku bagi pejabat eselon II, eselon III, eselon IV atau setingkat kepala bidang, kepala dinas atau kepala bagian, hingga sekretaris daerah.
Salah satu program yang menjadi sorotan Yana untuk dituntaskan, yakni program ketahanan pangan. Oleh karena itu membutuhkan pejabat yang bisa bekerja untuk memenuhi ketahanan pangan di Kota Bandung.
"Seperti diketahui kebutuhan pangan di Kota Bandung banyak dipenuhi oleh kabupaten dan kota di sekitarnya," kata dia.
Baca Juga: 46 Ribu Orang Tinggalkan Kota Bandung Gunakan Kereta Api selama 19 Hari Terakhir
Adapun Yana Mulyana ditunjuk Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung sepeninggal Oded wafat. Yana sendiri sebelumnya mendampingi Oded sebagai Wakil Wali Kota Bandung.
Sebelumnya diberitakan, Ketua DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan menanggapi kabar Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana akan melakukan evaluasi terhadap kinerja aparatur sipil negara (ASN) tingkat eselon 2, 3, dan 4.
Tedy mengatakan, Yana harus melakukan koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) jika memang akan melakukan reposisi jabatan.
Sebelumnya diberitakan, Yana bakal melakukan evaluasi kinerja ASN sebagai bahan untuk melakukan reposisi jabatan.
Sekretaris Daerah atau Sekda Kota bandung Ema Sumarna bahkan disebut-sebut masuk dalam daftar evaluasi kinerja ASN Bandung.
Meski begitu, lanjut Tedy, informasi reposisi jabatan di lingkungan Pemkot Bandung diketahuinya hanya sebatas isu.
"Reposisi sekarang kan masih Plt, jadi memang harus koordinasi seizin dari Kemendagri, Saya tidak komen dulu, karena belum dapat informasi yang pasti," ujar Tedy, Senin (27/12/2021).
Tedy enggan menanggapi lebih jauh terkait isu reposisi jabatan di lingkungan Pemkot Bandung. Alasannya, saat ini masih dalam situasi berkabung sepeninggalan Wali Kota Bandung Oded M Danial.
"Makanya saya tidak mau masuk ke sana, aturan aja yang dipakai. Nanti kita lihat cermati dari komisinya sendiri," katanya.
Tedy mengaku belum mengetahui informasi terkait Plt Wali Kota Bandung menyurati Ketua Komisi ASN dalam upaya Pembatalan Surat Evaluasi sebelumnya pada 15 Desember 2021 yang dilayangkan Almarhum Oded.
"Saya belum ada, belum (belum tahu informasi itu)," tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Persib Tumbang di Menit Akhir, Bojan Hodak Salahkan Kebodohan Pemain?
-
Mobil SMAN 5 Taruna Brawijaya Hantam Truk di Tol Jombang, Empat Orang Terluka Parah
-
Denda PBB Dihapus dan Pajak di Bawah Rp100 Ribu Gratis di Kabupaten Bogor
-
Hormat ke 'Nyi Roro Kidul' Jadi Polemik, Pemprov Jabar Jawab dengan Agenda Kirab Kerajaan Sunda
-
Hormat ke 'Nyi Roro Kidul' di Kirab HUT RI, Dedi Mulyadi Dihujat dan Dituding Punya Obsesi