SuaraJabar.id - Sebuah kendaraan jenis Elf yang tengah melaju di Jalan Indihiang, Kota Tasikmalaya tertimpa pohon tumbang pada Minggu (9/1/2022).
Video Elf tertimpa pohon tumbang itu menyebar di grup percakapan WhatsApp warga hingga jejaring media sosial. Dari video yang beredar, terlihat cuaca tengah hujan saat insiden itu terjadi.
Salah satu video yang beredar diambil oleh seseorang di mobil yang berada di belakang Elf nahas itu.
"Yah!! yah mundur yah," teriak salah satu penumpang di dalam mobil.
Mobil itu pun mundur saat melihat minibus telah tertimpa pohon raksasa tersebut.
"Yah takut yah," terdengar suara teriakan anak kecil ketakutan di dalam mobil.
Video kiriman dari pemilik akun Instagram @sansan.as memperlihatkan hujan disertai angin kencang masih menerpa wilayah jalanan yang mereka lalui.
Kronologi peristiwa jatuhnya pohon itu turut pula disertakan oleh akun @sansan.as dalam kolom komentar.
"Dari kejauhan udah keliatan pohon udah goyang goyang, saya rem mendadak dibelakang mobil elf yang tertimpa pohon tersebut karena panik, pinggir mobil ada tiang listrik yang ketarik saya langsung mundur mudah mudahan semuanya selamat," tulisnya dalam unggahan.
Baca Juga: Temukan Batu dari Pemuda yang Nongkrong di Tempat Gelap, Polisi: Diduga untuk Lempar Warga
Tak lama kemudian petugas pun langsung berdatangan melakukan evakuasi terhadap pohon tumbang dan menyelamatkan mobil minibus tersebut.
Hingga saat ini suasana disekitar lokasi kejadian masih sangat ramai, ditengah gerimis warga dan petugas bahu membahu mengevakuasi pohon dan mobil.
Warganet pun ikut panik ingin mengetahui kondisi dari para penumpang mobil malang tersebut saat melihat unggahan akun @infotasik.
"Innalillahi penumpangnya kumaha min?" tanya akun @dho_nu***.
"Mudah mudahan teu aya korban jiwa," timpal yang lain @sintay***.
"Ya Allah trus kumaha eta nasib elf dan orang orangnya?" sahut akun @fifihm**.
Berita Terkait
-
Potret Sosial di Balik Kisah Cinta Beda Ormas dalam Novel Kambing dan Hujan
-
Penjualan Isuzu Meroket di GIIAS 2025, New mu-X Jadi Sorotan
-
Waspada! BPBD Sebut Hujan Sangat Lebat di Jakarta hingga 13 Agustus
-
Jabodetabek Potensi Hujan Lebat, Kemenko PMK Minta Publik Waspada Banjir
-
Tak Mau Sepelekan DBD, Arumi Bachsin Minta Ibu Jadi Garda Terdepan Lindungi Keluarga dari Nyamuk
Terpopuler
- Danantara Tunjuk Ketua Ormas jadi Komisaris PT KAI
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Benarkah Bupati Pati Sudewo Mundur? Ini Fakta Surat Pengunduran Diri Viral dari Demonstran!
Pilihan
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
-
Rekomendasi HP Murah Xiaomi dengan RAM Besar dan Chipset Dewa Agustus 2025
-
Wonogiri Heboh Kasus Pembunuhan Lagi, Kini Wanita Paruh Baya Diduga Dihabisi Anak Kandung
-
Prediksi Manchester United vs Arsenal: Duel Dua Mesin Gol, Sesko atau Gyokeres yang Lebih Tajam?
-
Fix! Gaji PNS Dipastikan Tak Naik di 2026
Terkini
-
5 Fakta Panas Sidang Praperadilan Korupsi PJU Cianjur: Perlawanan Tersangka dan Pedenya Jaksa
-
Babak Pertama Ditunda: Tersangka Korupsi PJU Cianjur Lawan Balik Jaksa, Yakin Menang?
-
Heboh PBB Naik 1.000 Persen, Wali Kota Cirebon Buka Suara di Tengah Protes Warga
-
Putri Gus Dur Semprot Pemkab Garut, Ini 5 Poin Keras Soal Penutupan Rumah Doa
-
Putri Gus Dur Kecam Keras Pemkab Garut: Penutupan Rumah Doa Kristen Adalah Diskriminasi Negara