SuaraJabar.id - Cara cek sertifikat vaksin dapat dilakukan dengan berbagai macam cara. Sertifikat vaksin ini wajib diperlihatkan kepada petugas setiap kali bepergian.
Pemerintah memberikan peraturan untuk memperlihatkan bukti vaksin menggunakan sertifikat yang bisa di cek melalui aplikasi PeduliLindungi.
Seperti diketahui, pandemi covid-19 memang tak bisa diprediksi kapan berakhir.
Bahkan kini masyarakat kembali direpotkan dengan varian terbaru yakni Omicron.
Selama pandemi masih berlangsung, peran sertifikat Covid-19 jelas masih vital.
Dokumen itu diperlukan untuk mengakses sejumlah layanan publik. Sekarang cara cek sertifikat vaksin semakin mudah, tak perlu harus pakai aplikasi PeduliLindungi.
Yuk simak artikel berikut ini.
1. Melalui SMS
Anda akan mendapat notifikasi berbentuk pesan singkat dari nomor 1199 setelah Anda vaksinasi. Pesan itu menyatakan Anda telah mendapatkan vaksinasi pertama atau kedua.
Baca Juga: Menkominfo Klaim Data Pengguna PeduliLindungi Tersimpan Aman, Tak Pernah Bocor
SMS tersebut berisi nama lengkap, NIK, nomor tiket vaksin, dan jadwal vaksin dosis kedua beserta tanggal dan lokasinya. SMS tersebut juga terdapat link untuk melihat sertifikat vaksin digital Anda.
2. Melalui Situs PeduliLindungi
- Kunjungi laman https://pedulilindungi.id/
- Pada halaman utama pilih opsi 'Lihat Tiket & Sertifikat Vaksinasi'
- Masukkan nomor HP yang telah didaftarkan untuk mengikuti program vaksinasi
- Masukkan kode OTP yang masuk ke SMS untuk proses verifikasi
- Setelah berhasil log in ke akun Anda, klik menu 'Sertifikat Vaksin' yang berada di samping kiri.
- Kemudian Anda dapat melihat sertifikat vaksin Covid-19 tahap pertama maupun tahap kedua.
- Setelah sertifikat vaksin muncul, Anda dapat mengunduh sertifikat tersebut untuk disimpan dalam bentuk digital maupun dicetak dalam bentuk fisik.
3. Melalui WhatsApp
- Masuk ke aplikasi WhatsApp.
- Hubungi nomor chatboot WhatsApp Sertifikat PeduliLindungi di nomor berikut +62-811-1050-0567
- Akan tertera tulisan 'Selamat Datang di WhatsApp Resmi Kemenkes RI. Untuk memulai silakan klik Menu Utama dan pilih layanan'
- Klik 'Menu Utama'
- Selanjutnya tandai pada pilihan 'Sertifikat Vaksin' lalu klik 'Kirim'
- Masukkan nomor telepon yang didaftarkan pada aplikasi PeduliLindungi
- Masukkan 6 Digit OTP yang dikirim ke ponsel
- Masukkan data-data yang dibutuhkan seperti nama lengkap, NIK, dan sertifikat vaksin yang ingin didownload (dosis satu atau dosis dua) untuk men-download sertifikat vaksin.
- Sertifikat vaksinasi akan muncul di layar dan dapat didownload.
4. Cara Cek Sertifikat Vaksin via Aplikasi
- Masuk ke akun PeduliLindungi Anda dengan kode OTP SMS yang dikirim ke nomor ponsel Anda
- Klik ikon “Akun” yang terletak di pojok kanan atas aplikasi PeduliLindungi
- Setelah mengklik “Akun”, pilih “Sertifikat Vaksin”
- Layar akan menampilkan nama lengkap Anda. Klik nama Anda tersebut.
- Muncul sertifikat vaksin pertama maupun kedua Anda.
Pilihlah yang paling memudahkan Anda. Semoga artikel ini bermanfaat ya. Tetap jaga protokol kesehatan!
Kontributor : Alan Aliarcham
Berita Terkait
-
Cara Download Sertifikat Vaksin Selain di Aplikasi PeduliLindungi
-
Daftar Kasus Kebocoran Data di Indonesia selama 2021, Termasuk Sertifikat Vaksin Jokowi
-
Malam Tahun Baru, Masuk Pantai Padang Wajib Bawa Sertifikat Vaksin Dosis Kedua
-
Menkominfo Klaim Data Pengguna PeduliLindungi Tersimpan Aman, Tak Pernah Bocor
-
Soal Sertifikat Vaksin, Ombudsman Sumbar Ingatkan Pemerintah Soal Hak Publik
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Hancur Hati Guru Ini! Rekaman Pilu Saat Mengajar, Tapi Tak Satupun Murid Mau Mendengar
-
Drama Anak Mantan Kiper Persib di Kamboja: Bukan Korban TPPO, Tapi Scammer yang Cari Kerja Sendiri
-
Akhirnya! Setelah 256 Hari Menggantung, KPK Pastikan Panggil Ridwan Kamil Kasus Bank BJB
-
3 Rekomendasi HP Murah Kualitas Bagus untuk Mahasiswa 2025: Spek Dewa, Harga Sahabat Kosan!
-
3 Laboratorium Rahasia Narkotika Beroperasi di Bogor dan Cimahi