SuaraJabar.id - Seorang anggota Pemuda Pancasila berinisial SS (30) menjadi korban aksi pembacokan yang diduga dilakukan oleh geng motor pada Minggu (6/2/2022) dini hari kemarin.
Anggota Pemuda Pancasila itu dibacok oleh kawanan bermotor di Jalan Pelabuhan II, tepatnya dekat kantor PT Djarum, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.
Akibat dianiaya pelaku oleh senjata tajam, anggota Pemuda Pancasila berinisial SS itu pun kini harus terbaring di ruang Intensive Care Unit atau ICU RSUD R Syamsudin SH.
Sekretaris Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Sukabumi Hendi Wiryadi Comen mengatakan SS merupakan warga Kelurahan Dayeuhluhur yang aktif sebagai anggota Badan Kesehatan dan Penanggulangan Bencana Pemuda Pancasila.
Hendi menyebut insiden dugaan pembacokan tersebut terjadi saat korban dan rekannya pulang kerja dari kafe Boendel, depan RSUD R Syamsudin SH.
"Korban mau pulang ke Lembursitu (ke rumah teman korban). Saat di lokasi kejadian, korban dan rekannya dipepet dua motor yang diduga geng motor," kata Hendi kepada Sukabumiupdate.com--jejaring Suara.com.
Hendi menyebut ada empat orang (dua sepeda motor) yang memepet korban. Keempat orang itu pun langsung membacokan senjata tajam terhadap korban dan rekannya yang berboncengan.
"Yang membacoknya itu yang di motor pertama dan mengenai punggung teman SS, lalu mengenai tangan SS yang membawa motor. Teman korban hanya luka sedikit," ucap Hendi.
"Tidak lama datang motor satu lagi, dan salah seorang yang menunggangi motor itu menyabetkan senjata celurit ke arah teman korban, tetapi dia menghindar, dan mengenai punggung SS," imbuh dia menjelaskan.
Baca Juga: Skincare Curian di Sukabumi Dijual Setengah Harga di Facebook
Akibat kejadian ini, Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Sukabumi pun meminta polisi memproses hukum kejadian tersebut.
"Saya sebagai Sekjen MPC PP Kota Sukabumi tidak terima atas kekerasan terhadap siapa pun, apalagi kepada keluarga besar Pemuda Pancasila. Kami meminta menuntut tuntas proses hukum dan mencari siapa pelakunya," tegas Hendi.
Pantauan di lapangan, beberapa anggota Pemuda Pancasila sedang melaporkan kejadian pembacokan ini ke Unit Reserse Kriminal Kepolisian Resor Sukabumi Kota.
Berita Terkait
-
Geng Motor Teror Warga Siskamling di Pulogadung: Siram Air Keras, Aspal Sampai Berasap
-
Dukung Mitigasi Banjir dan Longsor, BCA Syariah Tanam 1.500 Pohon di Cisitu Sukabumi
-
Kocak, The Prediksi dan Bedain Touring ke New Zealand Pakai Kostum Shaun The Sheep
-
Kawanan Begal Pembacok Warga Baduy di Jakpus Masih Berkeliaran, Saksi dan CCTV Nihil, Kok Bisa?
-
Padahal Gabung Geng Motor, Desta Malu dan Minder Pengalaman Touring Kalah Telak dari Chef Juna
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Bandung Zoo Dipastikan Tutup Selama Libur Tahun Baru, Ini Alasannya!
-
Longsor dan Genangan Air Tutupi Jalur KA Purwakarta-Ciganea, Cek Daftar Kereta yang Tertahan
-
Puncak Diserbu Wisatawan! 250 Mobil per Menit Padati Jalur, Polisi Terapkan One Way Situasional
-
Wajib Masuk Bucket List! 4 Wisata Unggulan Bogor Paling Hits untuk Tutup Tahun 2025 dengan Manis
-
Berkat Program Rumah BUMN, La Suntu Tastio Mampu Hadapi Tantangan Pasar dan Perkuat Arah Bisnis