SuaraJabar.id - Provinsi Jawa Barat dinilai masih butuh pemekaran daerah. Saat ini provinsi berpenduduk sekitar 50 juta jiwa itu memiliki 27 kabupaten kota. Jumlah tersebut dianggap masih belum cukup ideal.
"Idealnya dari 27 daerah itu menjadi 40 daerah," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam keterangan resmi, Jumat (12/2/2022).
Kekinian, Ridwan Kamil kembali menyampaikan usulan tiga Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) yaitu Kabupaten Cianjur Selatan, Kabupaten Tasikmalaya Selatan, dan Kabupaten Garut Utara.
Dalam dua tahun terakhir, Ridwan Kamil sedikitnya mengusulkan delapan CDPOB yaiti Kabupaten Bogor Barat, Kabupaten Sukabumi Utara, Kabupaten Garut Selatan, Kabupaten Bogor Timur, Kabupaten Indramayu Barat, Kabupaten Cianjur Selatan, Kabupaten Tasikmalaya Selatan, dan Kabupaten Garut Utara. Namun begitu hingga saat ini Pemerintah Pusat masih memoratorium pemekaran daerah.
Baca Juga: Masalah Keuangan, Mendagri Sebut Tak Ada Pemekaran Daerah Otonomi Baru
Adapun untuk CDPOB Kabupaten Cianjur Selatan, Kabupaten Tasikmalaya Selatan dan Kabupaten Garut Utara, rata-rata per wilayahnya memiliki 11 sampai 12 kecamatan dengan populasi per daerah antara 500 ribu sampai 600 ribu jiwa.
"Pansus (panitia khusus) sudah dibentuk, mudah-mudahan melengkapi semua syaratnya," katanya.
Jawa Barat kini berpeluang memiliki 35 daerah. Angka tersebut sudah melampaui target RPJMD 2018-2023. Gubernur optimistis setelah moratorium pemekaran daerah dicabut oleh Pemerintah Pusat kedelapan usulan CDPOB Jabar akan disetujui karena telah memenuhi segala aspek yang dipersyaratkan.
"Nanti pada saat moratorium dibuka oleh Pusat maka Jabar yang paling siap karena minimal sudah ada delapan daerah yang sudah memadai," katanya.
Kontributor : M Dikdik RA
Baca Juga: Jelang Otonomi Baru Bogor Timur, Presidium Siap Sambut Pemerintah Pusat
Berita Terkait
-
Bukan Cuma Motor Royal Enfield, KPK Juga Sita Mercedes Benz Milik Ridwan Kamil
-
Menangis di Podcast Richard Lee, Lisa Mariana Kena Sentil Psikolog
-
Pengacara Revelino Tuwasey Singgung Tahi Lalat saat Bicarakan Keperawanan Lisa Mariana
-
Psikolog Minta Lisa Mariana Tak Usah Dikasihani: Dia Menangis Ngemis Perhatian
-
Lisa Mariana Bongkar Watak Asli Ridwan Kamil: Mengayomi Semua Wanita!
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jordi Amat
- Sosok Pengacara Paula Verhoeven, Adabnya di Podcast Jadi Perbincangan
- Mobil Bekas Eropa Murah di Bawah Rp50 Juta, Ini Rekomendasinya Lengkap dengan Spesifikasi dan Pajak
- Daftar Kode Redeem FF Token SG2 Terbaru, Lengkap Sepanjang April 2025
- 12 Potret Rumah Mewah Luna Maya: Usung Modern Tropis, Pakai Listrik 33 Ribu Watt
Pilihan
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas Jepang-Eropa Harga di Bawah Rp100 Juta
-
Lulu Hypermarket BSD Milik Muslim Kaya Bangkrut, Punya Harta Rp 93 Triliun
-
Investor Batalkan Proyek Baterai EV Indonesia, Investasi Lebih dari Rp300 T Lenyap
-
Lulu Hypermarket BSD Tutup 30 April 2025, Sisa Barang Diskon 90 Persen
-
Glowing Seketika, Ini 5 Cara Memutihkan Wajah dalam 5 Menit
Terkini
-
Coffee Shop di Solo Ini Sekarang Go Global Berkat BRI, Simak Pengalamannya
-
Siswa Nakal Jabar 'Disekolahkan' di Barak Militer, Program Mulai Digelar Mei 2025!
-
Malam Kelam Cisujen Sukabumi, Suara Tembakan Renggut Nyawa Petani di Saung Ilalang
-
BRI Pacu UMKM Tumbuh dengan KUR, Fokus Kepada Sektor Pertanian
-
Kamandalu Ashitaba Go Global, BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Jadi Gerbang Pasar Internasional