Sangkur Atau Belati Raksasa yang Menancap dj Gunung Manik, Kabupaten Bandung Barat (Suara.com/Ferry Bangkit)
"Sama Mapala itu dinamakan Tebing 48, padahal namanya Tebing Komando dulunya. Akhirnya dipakailah Tebing Komando 48 Citatah," terang Asep.
Untuk mencapai puncak Gunung Manik tanpa perlu memanjat. Bisa melalui jalur samping yang lebih aman, tepatnya melalui permukiman warga Kampung Cicocok RT 03/03, Desa Citatah.
Begitu sampai di puncak, kita akan disuguhkan dengan pemandangan Karst Citatah yang keindahannya terus memudar karena eksploitasi penambangan bebatuan.
"Makanya saya punya keinginan mengembalikan kondisi karst tebing 48 Gunung Manik jadi seperti tahun 80-an yang rimbun. Sekarang progresnya baru 55 persen dan kita terus membutuhkan dukungan pengadaan bibit," pungkas Asep.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Ada Apa? Dedi Mulyadi ke Ruang Kerja Kepala Kejari Purwakarta
-
Gaji Tambang Cuma Rp80 Ribu Sehari? Dedi Mulyadi Beri Kompensasi 9 Juta
-
Pertemukan 12 Negara, 4th IICF 2025 Pecahkan Rekor MURI untuk "Semarak Nandak Ondel-Ondel Betawi"
-
3 Nyawa Melayang di Pendopo Garut: Kasus Pernikahan Anak Gubernur Jabar Mandek?
-
Pakar ITB Ungkap Proses Rumit dan Mahal di Balik Sumber Air Industri AMDK