SuaraJabar.id - Minyak goreng curah tidak ditemukan alias kosong di sejumlah agen dan pasar tradisional di Kota Cimahi berdasarkan pantauan Suara.com pada Rabu (30/3/2022).
Seperti yang terpantau di salah satu agen di Jalan Jenderal Amir Machmud. Pemilik agen, Julius (50) mengklaim saat ini sama sekali memiliki stok minyak goreng curah untuk dijual kepada konsumen.
"Terakhir saya kemarin ada stok 4 ton langsung habis satu jam. Kan pada antre," kata Julius.
Ia mengaku sudah sekitar dua pekan sulit untuk mendapatkan minyak goreng curah. Hal itu dialaminya setelah pemerintah pusat mencabut Harga Eceran Tertinggi (HET) harga minyak goreng kemasan dan mengembalikannya ke mekanisme pasar.
Kondisi tersebut membuat harga minyak goreng kemasan menjadi sangat mahal, sehingga masyarakat beralih mencari minyak goreng curah yang harganya dianggap lebih terjangkau.
"Udah dua minggu ini susah, belum tau kapan dapat kiriman lagi. Warga juga banyak yang nanyain. Terakhir saya jual Rp 15.500 per kilogram," ujar Julius.
Hal serupa terpantau di Pasar Atas Baru Kota Cimahi. Pedagang mengaku sudah sekitar tiga minggu sulit untuk mendapatkan pasokan minyak goreng curah dari distributor.
"Tadi pagi saya dikirim 10 kilogram, sekarang udah habis. Memang barangnya lagi susah," ungkap Agus (30), salah seorang pedagang kelontong.
Sulitnya pasokan harga minyak goreng curah tersebut ternyata berdampak terhadap harga yang naik signifikan. Pedagang menjualnya Rp 25 ribu per kilogram.
Baca Juga: Kapolda Sumut Temukan Minyak Goreng Dijual Tak Sesuai HET saat Sidak ke Pasar
"Saya jual Rp 25 ribu per kilogram karena harganya dari sana udah mahal," ucapnya.
Sedangkan untuk ketersediaan minyak goreng kemasan terpantau masih melimpah. Namun harganya cukup tinggi. Rata-rata pedagang menjualnya Rp 48-52 ribu per dua liter.
"Kalau minyak goreng kemasan sekarang lancar pasokannya, enggak kaya dulu pas HET. Cuma memang harganya dari sananya udah tinggi," kata Hana (50), pedagang lainnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Harga Pangan 18 Desember: Beras, Bawang, Cabai, Daging Ayam dan Migor Turun
-
Aturan Baru, 35 Persen MinyaKita Didistribusikan dari BUMN
-
Promo Superindo Hari Ini: 8 Desember 2025 Diskon Akhir Tahun Minyak Goreng Hingga Popok
-
Kementan Disorot Usai Rincian Bantuan Bencana Viral, Harga Beras Rp60 Ribu/Kg Dinilai Janggal
-
Promo Superindo Hari Ini 4 Desember 2025, Minyak Goreng Murah hingga Bundling Frozen Food
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Danantara dan BP BUMN Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Pengiriman 1.000 Relawan ke Provinsi Terdampak
-
BRI dan Danantara Terjunkan Relawan Tanggap Bencana BRI ke Sumatera
-
5 Spot Wisata Hits untuk Libur Sekolah dan Akhir Tahun 2025 di Cianjur
-
Dulu Meresahkan, Kini Joki Puncak Bogor Direkrut Polisi Jadi Pasukan Khusus Libur Nataru
-
Dedi Mulyadi Setop Izin Perumahan, Rudy Susmanto: Tak Bisa Serta-merta Dilakukan