SuaraJabar.id - Ketua DPD PAN Bogor Arif Abdi mengatakan hasil pertemuannya dengan politisi senior Kabupaten Bogor yakni Ade Ruhandi sapaan akrab Jaro Ade.
Sekedar diketahui, pertemuan antara Ketua dan Sekretaris DPD PAN Kabupaten Bogor itu berlangsung di kediaman Jaro Ade.
Kunjungan silaturahmi tersebut nampaknya disambut baik dengan agenda makan siang bersama. Terlihat, Ketua DPD PAN Kabupaten Bogor Arif Abdi dan Sekretarisnya Permadi Dalung melangsungkan makan bersama dengan Jaro Ade.
"Tidak (Membahas soal Pemilu), hanya silaturahmi biasa saja, sebagai sahabat dan tidak membicarakan masalah politik, apalagi membahas pemilihan bupati, masih jauh," singkatnya saat dihubungi.
Sekedar diketahui, Jaro Ade merupakan saingan politik Bupati Bogor non aktif Ade Yasin pada Pilbup 2018 lalu.
Namun, nama Jaro Ade kembali bergema usai Ade Yasin kena OTT KPK beberapa waktu lalu. Bahkan JA juga digadang-gadang berpeluang untuk maju di Pilbup 2024 mendatang.
Koalisi Indonesia Maju, PAN, Golkar dan PPP.
Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah terang-terangan menyatakan sikap berkoalisi untuk menghadapi Pemilu 2024, khususnya Pilpres. Bahkan mereka sudah menamai koalisi tersebut yakni Koalisi Indonesia Bersatu.
"Ketiga partai politik telah memiliki pengalaman dalam pemerintah dan dalam dinamika politik bangsa. Dengan visi partai yang dimilikinya dan berbagai pengalaman politik, kesemuanya bersepakat untuk menyatukan diri membangun koalisi yang disebut Koalisi Indonesia Bersatu," kata Ketua DPP Golkar, Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Jumat (13/5/2022).
Baca Juga: Bima Arya Optimis Koalisi Indonesia Bersatu Akan Majukan Ridwan Kamil di Pilpres 2024
Ace menjelaskan, meski Pemilu 2024 masih dua tahun lagi, komitmen kerjasama tersebut mengisyaratkan adanya keseriusan untuk membangun platform, gagasan dan ide yang disepakati bersama dalam perjuangan melanjutkan pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat.
Menurut Ace, dua Pilpres terakhir menyisakan trauma yang mendalam. Pembelahan sosial, polarisasi yang tidak kunjung sembuh meskipun pemilu sudah usai.
"Tiga partai yang berkumpul sepakat bahwa dalam Pemilu 2024 nanti kita tidak boleh terjebak pada hal yang sama. Kami ingin pemilu menjadi ajang kontestasi ide, gagasan, track record, dan prestasi. Kesempatan untuk saling membuktikan diri mana yang terbaik di antara para peserta kontestasi," tuturnya.
Lebih lanjut, Ace menambahkan, ketiga partai politik tersebut menjadikan Indonesia yang lebih makmur dan lebih maju di masa depan. Jika nanti ada persaiangan, maka bentuknya harus friendly competition. Adapun Ace mengungkapkan, mengapa tiga parpol tersebut menghasilkan nama Koalisi Indonesia Bersatu.
"Kalau dilihat-lihat sepintas lalu, kata bersatu itu juga merupakan gabungan dari simbol-simbol kami bertiga. BERingin lambangnya Golkar, SuryA (Matahari) Lambangnya PAN, dan BaiTUllah (Kakbah) Lambangnya PPP," tuturnya.
Berita Terkait
-
Bima Arya Optimis Koalisi Indonesia Bersatu Akan Majukan Ridwan Kamil di Pilpres 2024
-
Ultah ke-205, Kebun Raya Bogor Punya Griya Anggrek, Wahana Baru untuk Riset, Konservasi dan Wisata
-
Jokowi Diminta Tak Paksakan Sekda Rangkap Jadi PJ Gubernur
-
Hujan Deras Disertai Angin Kencang Terjang Bogor, Rumah Warga Cipaku Rusak Berat
-
Sayangkan Penolakan Abdul Somad, Ketua Fraksi PAN Minta Singapura Berikan Penjelasan Secara Terbuka
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
Pelaku Pembunuhan Alvaro Sempat Ikut Antar Nenek Korban Cari Orang Pintar hingga ke Karawang
-
5 Fakta Polemik APBD Jabar: Bangun Gapura Ahistoris Miliaran, Lupakan Infrastruktur Kritis?
-
Transformasi BRIVolution Reignite, BRI Genjot Segmen Konsumer, Bullion, dan Auto Loan
-
Bukan Kasundaan? Candi Bentar di Gedung Sate Dituding Ahistoris dan Simbol Dangkal Identitas Jabar
-
BRI: KIK EBA Syariah BRI-MI JLB Diharapkan Mampu Akselerasi Pertumbuhan Keuangan Syariah Indonesia