SuaraJabar.id - Seorang ketua geng motor di Rancaekek, Bandung diduga terlibat dalam jaringan pengedar narkoba internasional.
Dugaan itu muncul setelah petugas dari Polresta Bandung mengamankan sebanyak tiga kilogram shabu kediaman ketua geng motor berinisal RR (30).
"Jadi, barang haram jenis sabu ini dikemas dalam bungkus teh seolah ini adalah teh. Ini hanya kedok belaka," kata Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo.
Viralnya perseteruan Pesulap Merah dan Gus Samsudin memang kerap meramaikan pemberitaan Tanah Air. Bahkan kekinian Pesulap Merah menjadi sasaran amukan persatuan profesi dukun di Indonesia hingga dilaporkan ke polisi.
Baca Juga: Petaka Mahasiswa UI di Hari Kemerdekaan, Jadi Korban Begal Saat Makan di Warkop
Namun perseteruan ini ternyata membawa berkah bagi beberapa pihak. Termasuk kelompok peserta karnaval 17 Agustus satu ini, yang memeriahkan perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan memarodikan Pesulap Merah dan Gus Samsudin.
1. Ngeri! Ketua Geng Motor di Bandung Diduga Terlibat Jaringan Mafia Narkoba Internasional
Seorang ketua geng motor di Rancaekek, Bandung diduga terlibat dalam jaringan pengedar narkoba internasional.
Dugaan itu muncul setelah petugas dari Polresta Bandung mengamankan sebanyak tiga kilogram shabu kediaman ketua geng motor berinisal RR (30).
Baca Juga: Gokil! Bukan Baju, Emak-Emak Ini Saking Rajinnya Sampai Semangat Nyuci Rumah
2. Viral Pesulap Merah Pimpin Gus Samsudin dkk di Karnaval 17 Agustusan, Warganet: Menuju Jalan Yang Benar
Viralnya perseteruan Pesulap Merah dan Gus Samsudin memang kerap meramaikan pemberitaan Tanah Air. Bahkan kekinian Pesulap Merah menjadi sasaran amukan persatuan profesi dukun di Indonesia hingga dilaporkan ke polisi.
Namun perseteruan ini ternyata membawa berkah bagi beberapa pihak. Termasuk kelompok peserta karnaval 17 Agustus satu ini, yang memeriahkan perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan memarodikan Pesulap Merah dan Gus Samsudin.
3. Terekam CCTV, Pria Diduga Keluarga Pasien di Tasikmalaya Pukul Kepala Nakes IGD sampai Tersungkur
Sebuah aksi kekerasan terhadap tenaga kesehatan sedang menuai perhatian publik. Terlihat seorang tenaga kesehatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Jasa Kartini, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat tiba-tiba dipukul sampai tersungkur.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Petaka Mahasiswa UI di Hari Kemerdekaan, Jadi Korban Begal Saat Makan di Warkop
-
Gokil! Bukan Baju, Emak-Emak Ini Saking Rajinnya Sampai Semangat Nyuci Rumah
-
Terpopuler: Geger Jalan Desa di Bogor Dikenakan Tarif, Pejabat Negara Bergoyang, Farel Prayoga Jadi Trending Topic
-
Alffy Rev Rilis Wonderland Indonesia 2: The Sacred Nusantara, Visual Manjakan Mata Sukses Bikin Netizen Merinding
-
Terpopuler: Viral Anggota Paskibra Bekasi Joget Tak Senonoh, Keseruan Anak Raffi Ahmad Ikut Lomba 17-an
Tag
Terpopuler
- 3 HP Murah RAM 12 GB dan Memori 256 GB Terbaik Mei 2025
- Stefano Lilipaly Rela Dicoret Patrick Kluivert, Batal Bela Timnas Indonesia
- Dirumorkan Jadi WNI, Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp596 M Dibajak Belanda
- 6 Rekomendasi HP Memori 512 GB dengan Chipset Dewa, Terbaik Mei 2025
- Heboh Visa Haji Furoda Belum Terbit, Ivan Gunawan Percaya Diri Tetap Berangkat
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Infinix Rp 2 Jutaan dengan RAM Jumbo, Terbaik Mei 2025
-
3 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan dengan Jeroan Gahar, Terbaik Mei 2025
-
7 Rekomendasi Skincare Terbaik untuk Remaja, Harga sesuai Kantong Pelajar-Mahasiswa
-
7 Skincare Lokal Aman untuk Ibu Hamil, Ramah Kulit Tak Bahayakan Janin
-
5 Perbedaan Sunscreen Wardah UV Shield Airy Smooth dan Essential Gel, Pilih Mana?
Terkini
-
Dari Batik Khas Hingga Pendopo Kewedanaan, Kampung Urug Kini Resmi Jadi Kawasan Heritage Bogor
-
Wajib Tahu! Pelajar Purwakarta Kini Dibatasi Jam Malam Pukul 21.00 - 04.00 WIB
-
Eva Rudy Susmanto Siap Berantas Sampah
-
Lanjutan Sidang Korupsi NPCI Jabar: Hanya Berdasarkan BAP Penyidik, Auditor Dinilai Tak Obyektif
-
5 Link Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu! Segera Klaim!