SuaraJabar.id - Baru-baru ini muncul isu adanya dugaan jual beli jabatan terjadi di Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat.
Namun, hal tersebut dibantah dengan keras Wali Kota Depok Mohammad Idris.
Politisi PKS itu dengan tegas, bahwa tidak ada praktik jual beli jabatan dalam rotasi atau mutasi di lingkungan jajarannya.
Pernyataan itu diungkapkan langsung oleh Idris saat melantik sebanyak 257 ASN di Balai Kota Depok pada Jumat, 26 Agustus 2022.
Baca Juga: "Huuuuuuu!," Sahut Kader PAN Ketika Zulfas Umumkan Nama Puan Maharani Masuk Radar Bacapres PAN
Bahkan, jika ada isu terkait hal tersebut di lingkungan Pemerintah Kota Depok, Idris meminta untuk dilaporkan agar jelas.
"Saya pastikan (tidak ada jual beli jabatan), kalau ada adukan ke saya," katanya dikutip dari DepokToday.com -jaringan Suara.com, Senin (29/8/2022).
Lebih lanjut Idris mengungkapkan, Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dirotasi telah ditentukan sesuai dengan kemampuan dan ditujukan untuk mengisi sejumlah jabatan yang masing kosong.
Salah satunya di Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Damkar Cinere dan Cimanggis.
"Akhirnya kita isi dan ketemulah orang yang lebih pas, sehingga dia pindah ke sana. Jadi, tempat orang tersebut kosong," ujarnya.
Baca Juga: Jelang Pemilu, PDIP Fokus Lakukan Kerja Kerakyatan
Begitu pula dengan pengisian jabatan lurah, menurut Mohammad Idris, pihaknya akan melihat kemampuan dari sosok yang akan ditempatkan menjadi pemimpin di wilayah tersebut.
"Seperti bagaimana cara komunikasi dengan warga setempat yang di beberapa tempat ada sejumlah perbedaan," katanya.
"Namun kami tuntut mereka untuk meningkatkan kapabilitas dan tidak boleh puas dengan kapasitas yang dimiliki," sambungnya.
Berita Terkait
-
"Huuuuuuu!," Sahut Kader PAN Ketika Zulfas Umumkan Nama Puan Maharani Masuk Radar Bacapres PAN
-
Jelang Pemilu, PDIP Fokus Lakukan Kerja Kerakyatan
-
Kesan Cycling de Jabar, Tanjakannya Wow dan Viewnya Oke Banget
-
Pendistribusian Elpiji Bersubsidi Menyimpang, Pemkab Karawang Dianggap 'Tutup Mata'
-
Airlangga Bersaing dengan Puan Maharani dan Zulifli Hasan di Klaster Elite dan Ketua Partai
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
Modus Baru Peredaran Narkoba Terbongkar di Bandara SIM, AG Asal Bogor Bawa 1 Kg Sabu
-
Ricuh! Acara Masak Besar Bobon Santoso di Bandung Panen Copet, Jurnalis Turut Jadi Korban
-
Ada Apa dengan Pekerja KAI? SP-KAI Bongkar Isu Kesehatan dan Keadilan di Depan DPR RI
-
BNI Gandeng BUMDes Yogyakarta untuk Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemerataan Ekonomi Desa
-
Reaksi Kocak Anak Kecil Saat Ada Dedi Mulyadi Bicara Soal Barak Militer: Aku Mau Makan