SuaraJabar.id - Tim SAR gabungan menemukan jenazah seorang pegawai negeri sipil (PNS) ) yang terseret ombak di Pantai Istiqomah, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
Jenazah PNS bernama Deden Dudi Iskandar itu ditemukan pada Senin (12/9/2022) sekira pukul 08.50 WIB.
Tim SAR gabungan menemukan jenazah PNS itu pada radius kurang lebih 1.75 nautical mile dari lokasi kejadian oleh tim SAR yang melakukan penyisiran di laut menggunakan perahu karet. Korban diketahui bekerja di Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi.
“Ditemukan dalam kondisi mengambang masih berpakaian lengkap, masih pakai singlet, masih pakai celana bahan hitam. Kemudian kami evakuasi ke RSUD Palabuhanratu menggunakan ambulans," kata Dantim Basarnas Sukabumi I Made Adhika kepada awak media.
“Untuk luka-luka sejauh kita melihat tadi tidak ada, untuk pedalaman biar pihak dokter yang mengecek. Untuk pencarian hari ini ditutup,” tambah Made.
Tim SAR mulai pagi tadi mengerahkan personel serta perlengkapan dan membagi area pencarian menjadi dua. Pertama pencarian menggunakan Rubber Boat dan Kapal Patroli Pol Air dengan luas area 4 nautical mile. Kedua pencarian visual darat sejauh 7 kilometer.
Unsur yang terlibat dalam operasi SAR terdiri dari Pos SAR Sukabumi, PolAir Polres Sukabumi, Dalmas Polres Sukabumi, BPBD Kabupaten Sukabumi, Satpol PP Kabupaten Sukabumi, Koramil Palabuhanratu, Pramuka Peduli Kabupaten Sukabumi, Disbudpora Kabupaten Sukabumi, CBP Palabuhanratu, MRI Kabupaten Sukabumi, SSV, Paguyuban Rajawali, RAPI Lokal 01, Balawista, dan masyarakat.
Sekretaris Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Sukabumi Anita Mulyani menyampaikan ucapan duka atas ditemukannya korban. Anita mengatakan keluarga besar Pemerintah Kabupaten Sukabumi berduka atas kepergian almarhum.
"Semoga husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan kesabaran serta ketawakalan," tulis Anita di akun Facebook pribadinya.
Baca Juga: Fantastis ! Gaji Kuat Ma'ruf 10 Juta Perbulan Melebihi Honor PNS
Diketahui, korban terseret ombak pada Sabtu, 10 September 2022, ketika berupaya menyelamatkan dua anaknya yang sedang bermain di bibir pantai. Korban terseret ombak ke tengah laut.
Berita Terkait
-
Ogah Hamburkan Uang untuk Barang Mewah, Ruben Onsu Bangun Sekolah Gratis di Sukabumi
-
Trump Cairkan Pesangon Rp 241 Triliun untuk 154 Ribu PNS yang Kena PHK
-
Pakai Rompi Tahanan, Kades di Sukabumi Ini Malah Cengengesan Usai Tilep Dana Desa dan Jual Posyandu
-
Gaji dan Jam Kerja PPPK Paruh Waktu, Honorer R2 R3 Ikut Dapat Jatah
-
Ulah Lancung Mamih Heni, Bu Kades di Sukabumi Terjerat Korupsi Jual Bangunan Posyandu
Terpopuler
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Ambisi Besar Cianjur 2025: Targetkan 30 Persen Turis Bule Hingga Janji Ramzi Bereskan 'Jalur Neraka'
-
5 Fakta Skandal Rp2,1 M di Garut: Dari Ultimatum DPRD Hingga Daftar 13 Kecamatan Wajib Setor Uang
-
Terjerat Temuan BPK, Ini Daftar 13 Kecamatan di Garut yang Wajib Kembalikan Uang Negara Rp2,1 M
-
Siapa Bertanggung Jawab? BPK Temukan Rp2,1 M Harus Kembali ke Kas Negara dari 13 Kecamatan Garut
-
5 Fakta Penting Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Subang, Puluhan Jadwal Kacau