SuaraJabar.id - Pembangunan Flyover Kopo yang membentang di atas Jalan Soekarno-Hatta Kota telah rampung. Penggunaan flyover yang ditunggu-tunggu warga Bandung itu tinggal menunggu peresmian.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Dadang Darmawan menyebut, Flyover Kopo bakal diresmikan oleh Kementerian Perhubungan.
"Informasinya sudah selesai secara kontruksi, dan menunggu untuk diresmikan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub)," kata Dadang Darmawan pada Sabtu (17/9/2022).
Hal itu ditegaskan Dadang Darmawan setelah pihaknya melakukan koordinasi bersama badan pengelolaan jalan nasional (BPJN) sebagai pengelola. Mereka menyebut, Flyover Kopo tinggal diresmikan.
"Dari sisi kontruksi sudah selesai. Kita lihat kan bukan hanya jalannya saja. Bahkan penunjang-penunjangnya seperti aksesoris, dan tamannya itu sudah selesai. Jadi tinggal tunggu peresmian saja," ucapnya.
Di lain sisi, opsi untuk membuka akses Flyover Kopo bagi pengguna jalan dapat saja dilakukan. Namun hal itu bergantung situasi kondisi terkini. Apabila memang dibutuhkan, Flyover Kopo bisa dipergunakan.
"Sebetulnya itu kan situasional. Contoh ketika kendaraan padat. Masyarakat juga pernah membuka akses dari arah Timur dan Barat ketika terjadi kepadataan kendaraan. Jadi kita lihat aktivitasnya," ujar dia.
Sebelumnya, jembatan layang sepanjang 1,7 kilometer itu tak kunjung bisa digunakan sepenuhnya oleh para pengguna jalan karena dilakukan buka tutup secara secara situasional.
Kondisi ini membuat warga Bandung mengeluh karena jalan tersebut tak kunjung bisa digunakan para pengendara. Pasalnya, dalam beberapa waktu seperti jam pergi dan pulang kerja, kerap terjadi kemacetan di bawah flyover tersebut.
Baca Juga: Banjir Ciemas Sukabumi Rendam Puluhan Hektar Tanaman Cabai dan Semangka, Petani Rugi Ratusan Juta
Bahkan, beberapa waktu lalu jalanan di bawah flyover Kopo, tepatnya di Leuwipanjang dan Kopo terendam banjir.
Padahal, jalan layang itu bisa menjadi solusi atas kemacetan yang kerap terjadi di kawasan tersebut.
Kemudian belum lama ini, pada Kamis, 15 September 2022 pagi, sejumlah pengendara motor memilih memaksa masuk ke flyover Kopo arah timur.
Tag
Berita Terkait
-
Bukan Cuma Hujan! Ini Biang Keladi Banjir Parah di Bali Menurut Gubernur Koster
-
Banjir Landa Bali dan NTT, Prabowo Perintahkan BNPB Bertindak Cepat
-
Tinggal di Denpasar, Bagaimana Kondisi Jennifer Coppen Saat Banjir?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Palu Diketok! Cirebon Timur Jadi Daerah Otonomi Baru, Penantian 20 Tahun Demi Pelayanan Publik
-
Helmy Yahya Dapat Jabatan Baru Lagi di Jawa Barat
-
3 Fakta di Balik Rencana 'Pecah Kongsi' 10 Daerah di Jabar
-
Peta Baru Jawa Barat Siap Terbentuk? Ini Daftar Lengkap 10 Calon Kabupaten yang Antre Mekar
-
Jabar Siap Pecah? Cirebon Timur Resmi Jadi Calon Kabupaten Baru ke-10 Usai Penantian 20 Tahun