Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Senin, 19 September 2022 | 21:41 WIB
DOK - Sidang lanjutan kasus penipuan investasi opsi biner Quotex dengan terdakwa Doni Salmanan digelar di Pengadilan Negeri Bale Bandung, hari ini, Kamis (11/8/2022). [Suara.com/M Dikdik RA]

SuaraJabar.id - Doni Salmanan meminta izin pada Majelis Hakim untuk bertanya pada mantan krunya yang memberikan kesaksian pada sidang perkara penipuan investasi di Pengadilan Negeri Bale Bandung, Senin (19/9/2022).

Dua mantan kru Doni Salmanan yang dihadirkan dalam sidang itu adalah Rido Wijaya dan Agung yang merupakan kameramen dan editor video.

"Izin yang mulia. Rido dan Agung, Aa sayang kalian. Tapi ingin nanya, apakah kalian menyesal bertemu dengan Aa. Atau kalian merasa sakit hati karena pekerjaan kalian terganggu dengan kondisi seperti ini?," ujar Doni Salmanan yang dihadirkans secara daring.

Rido yang pertama menjawab mengatakan kalau dirinya tidak pernah menyesal bertemu dan bekerja dengan Doni Salmanan.

Baca Juga: Editor Video Asal Cirebon Dituduh Sebagai "Bjorka", Cek Faktanya

"Ada sedihnya juga, karena Kang Doni seperti ini (saya) ikut kena juga," ujar Rido.

Hal senada dikatakan oleh Agung. Bahkan dia mengaku banyak mendapat ilmu editing ketika bekerja bersama Doni Salmanan.

"Ilmu yang didapat kepakai sampai sekarang," katanya.

Agung dan Rido merupakan mantan kru Doni Salmanan untuk akun Youtube King Salmanan. Saat bekerja pada Doni Salmanan, keduanya mengaku mendapat gaji yang lumayan.

Dari kesaksian mereka, gaji kru Doni Salmanan untuk menuat konten Youtube ternyata lebih besar dari UMK atau Upah Minimum Kabupaten/Kota Bandung.

Baca Juga: Doni Salmanan Cerita Hanya Makan Mi Instan di Penjara, Netizen: Sudah Mahal

Saksi pertama, Agung, yang menjadi editor video konten akun Youtube Doni Salmanan mengaku mendapat gaji pertama sebesar Rp 6 juta.

"Saya bekerja pada Desember 2021, gaji Rp 6 juta," ujar Agung saat memberi keterangan di Pengadilan Negeri Bale Bandung.

Jumlah gaji yang diterimanya terus bertambah seiring lamanya dia mengedit video untuk diunggah di akun youtube Doni Salmanan.

"Terakhir gaji yang diberikan Rp 8 juta," ungkapnya.

Agung biasa mengedit konten Doni Salmanan. Akun tersebut berisi konten bagi-bagi uang yang dilakukan oleh Doni Salmanan, termasuk give away juga vlog otomotif.

Gaji lebih besar dari UMK Bandung juga diterima oleh Rido, kamerawan Doni Salmanan untuk akun Youtube King Salmanan.

Rido mendapat gaji awal Rp 5 juta dan terus bertambah menjadi Rp 7 juta dan terakhir Rp 10 juta.

Dia mengaku gajinya paling besar dibanding dengan kru yang lain.

"Tugas saya jadi kameramen untuk konten trading, sekaligus editor dan admin WA," ungkapnya.

Load More