SuaraJabar.id - Seorang remaja berusia 17 tahun, R tewas dengan kondisi cukup mengenaskan. R tewas disebabkan sejumlah luka bacok di RSUD Sekarwangi, Sukabumi, Jawa Barat.
Menurut pengakuan dari keluarga korban, R mengalami penyerangan pada Jumat malam 7 Oktober 2022. Pelajar SMK itu saat penyerangan tengah minum kopi bersama teman-temannya, di Karang Tengah Cibadak Kabupaten Sukabumi.
Korban yang merupakan warga kelurahan Cibadak, malam itu dia pamit untuk menginap di rumah neneknya yang berada di Desa Karangtengah Cibadak.
R tewas dibacok diduga oleh sekelompok pelajar lainnya pada Sabtu dini hari, di Kampung Pasar, Desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
Baca Juga: Terkepung Api di Dalam Kamar, Siswi SLB di Sukabumi Tewas Mengenaskan
"Korban berangkat dari rumahnya pukul 19.30 WIB, Jumat malam 7 Oktober 2022 untuk pergi kerumah neneknya. Saat itu dia nongkrong sama 6 temannya di warung kopi pinggir jalan dan tiba-tiba ada yang menyerang datang 7 motor, ada bonceng 2 dan 3 orang," ungkapnya mengutip dari Sukabumiupdate--jaringan Suara.com
R tak berhasil menghindar saat datang serangan mendadak dari para pelaku. "Ada 3 luka di tubuhnya, paling parah merobek perut. Kemungkinan itu yang menyebabkan korban meninggal dunia," tambah keluarga korban.
Sejumlah saksi menyebut korban disabet celurit dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit RSUD Sekarwangi.
"Lukanya cukup parah. Warga di lokasi kejadian menyebut korban dibacok kelompok pelajar SMK lainnya," jelas Renaldy Putra Irawan anggota Padepokan Silaturahmi Karangtengah yang membawa korban ke RSUD Sekarwangi.
Baca Juga: Unik! di Sukabumi Ada Mesin ATM Beras untuk Bantu Warga Miskin
Berita Terkait
-
JAPFA Serap Ayam UMKM untuk Jaga Stabilitas Harga: Langkah Mendukung Peternakan Rakyat
-
Dedi Mulyadi Kaget Lihat Asap Hitam Pekat dari Pabrik : Seperti Masa Depan Kita
-
Dapat Ancaman Pembunuhan, Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Orang yang Tak Suka Dirinya
-
Terbaru Ada Jumbo, Intip 5 Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa
-
Mobil Rongsokan Bikin Macet, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Auto Ikut Dorong
Terpopuler
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- 1 Detik Resmi Jadi WNI, Pascal Struijk Langsung Cetak Sejarah untuk Timnas Indonesia di Liga Inggris
- Mobil Bekas Toyota di Bawah Rp100 Juta: Pilihan Terbaik untuk Kantong Hemat
- Sudahlah Lupakan Elkan Baggott, Pemain Berdarah Jakarta Ini Lebih Niat Bela Timnas Indonesia
Pilihan
-
Geely Indonesia Beri Sinyal Kuat Akan Perkenalkan Geome Xingyuan di GIIAS 2025
-
LDA Keraton Solo: Wacana Pembentukan DIS Sempat Diajukan ke MK
-
Geely Auto Luncurkan Galaxy Cruiser, Mobil Berteknologi Full AI di Auto Shanghai 2025
-
Jakmania Bersuara: Lika Liku Sebarkan Virus Orange di Kandang Maung Bandung
-
Ikuti Jejak Doan Van Hau, Bintang Thailand Kena Karma Usai Senggol Timnas Indonesia?
Terkini
-
BRI Pacu UMKM Tumbuh dengan KUR, Fokus Kepada Sektor Pertanian
-
Kamandalu Ashitaba Go Global, BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Jadi Gerbang Pasar Internasional
-
Evaluasi Total MBG Cianjur! Wakil Ketua DPRD Jabar Minta Seleksi Ulang Semua Petugas
-
Keracunan Massal Pelajar di Cianjur Jadi Alarm, BGN Keluarkan Aturan Baru Soal Sisa Makanan MBG
-
Ekonomi Sulit? 3 Kisah Inspiratif Buktikan Toko Ritel Ini Solusi Hemat untuk Keluarga Indonesia