SuaraJabar.id - Tim Advokasi SD Pondok Cina 1 Depok mengungkap alasan orang tua murid melayangkan gugatan kepada Wali Kota Depok Mohammad Idris terkait upaya penggusuran sekolah tersebut.
Seperti diketahui perwakilan orang tua murid melayangkan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung terkait upaya penggusuran SD Pondok Cina 1 pada Selasa (2/5/2023).
Jihan,Tim Advokasi SD Pocin 1, Jihan mengatakan perbuatan Idris dinilai telah melanggar standar mutu dan pelayanan pendidikan karena sebagian besar murid terdampak psikologisnya akibat penggusuran.
"Kemudian perbuatan yang dilakukan oleh Idris menyalahi aturan karena para orang tua murid tak pernah dilibatkan sejak dari proses perencanaan," ungkap Jihan di PTUN Bandung.
Baca Juga: Orang Tua Murid SD Pondok Cina 1 Gugat Wali Kota Depok Mohammad Idris
Kemudian alasan selanjutan, pihaknya menilai rencana penggusuran oleh Idris dinilai telah mengakibatkan kerugian. "Alasan terakhir, penggusuran yang dilakukan itu dinilai melanggar hukum terutama hak murid mendapat pendidikan," ucap Jihan.
Dengan berbagai alasan tersebut, kata Jihan, para orang tua murid SD Pondok Cina 1 meminta majelis hakim PTUN yang akan memimpin sidang memberikan putusan yang berkeadilan.
"Makanya dalam upaya gugatan ini kami meminta kepada majelis hakim yang nanti akan memutus perkara untuk dinyatakan bahwa tindakan Wali Kota Depok ini adalah perbuatan melawan hukum oleh penguasa," tegas dia.
Sementara itu, salah seorang orang tua murid, Hendro Isnanto, menyebut rencana penggusuran yang dilakukan oleh Pemkot Depok mengakibatkan proses belajar mengajar di SD Pocin 1 belum kembali normal.
"Saat ini kondisi belajar mengajarnya belum kembali seperti normal, guru-guru belum kembali mengajar sepenuhnya di SD Pondok Cina 1. Dan murid-muridnya masih terpisah di tiga lokasi," kata dia.
Baca Juga: Wali Kota Depok Digugat Orang Tua Murid SD Pondok Cina ke PTUN Bandung
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Wali Kota Depok Turun Tangan Potong Kabel Semrawut, Warganet: Pencitraan
-
Dipolisikan Deolipa Gegara Dituding Terlantarkan Anak SD, Walkot Depok M Idris Pilih Ngajak Berdamai
-
Deolipa Tetap Polisikan Walkot Depok Meski Relokasi SDN Pondok Cina 1 Ditunda: Kami Tak Peduli!
-
Relokasi SDN Pondok Cina 1 Ditunda, Deolipa Tetap Polisikan Wali Kota Depok: Kami Tak Peduli!
-
Telantarkan Siswa SDN Pocin 1, Deolipa Ancam Polisikan Walkot Depok
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend
-
Pj Gubernur Jabar: 29 Orang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang