SuaraJabar.id - Sejumlah pemilik warung di Kota Cimahi panik saat didatangi petugas gabungan pada Rabu (17/5/2023). Mereka kedapatan menjual rokok ilegal atau tanpa pita cukai resmi.
Salah satu warung yang didatangi petugas gabungan dari Satpol PP Kota Cimahi, Bea Cukai Jawa Barat, TNI dan Kejari Cimahi adalah warung milik Rodiyah (43) di Jalan Rancabentang, Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan.
Pemilik warung tersebut kaget ketika petugas gabungan memeriksa dan menggeledah warungnya untuk mencari rokok ilegal. Hasilnya, dari warung tersebut petugas menemukan 143 bungkus rokol ilegal berbagai merk.
Kepada petugas, Rodiyah mengaku tidak mengetahui dari mana rokok tanpa pita cukai itu dikirim. Sebab, dia mengaku baru sekitar 10 hari berjualan, menggantikan pedagang sebelumnya yang sudah kembali ke Madura.
Baca Juga: Upaya Berantas Rokok Ilegal di Sumedang, Kantor Bea Cukai Bandung: Lapor Bila Ada
"Saya enggak tau apa-apa, gak tau ilegal. Pas saya ke sini udah ada, saya baru seminggu lebih di sini," ujar Rodiyah.
Pedagang asal Madura, Jawa Timur itu pasrah ratusan bungkus rokok ilegalnya disita petugas gabungan meskipun ia harus mengalami kerugian. Rodiyah mengaku memang pembeli rokok ilegal cukup banyak pembelinya.
"Pembelinya lumayan. Harganya dari Rp 11 sampai 12 ribu," ucap dia.
Kepala Seksi Penyidikan dan Penyelidikan pada Satpol PP dan Damkar Kota Cimahi Karsa Hudan mengatakan, dalam operasi kali ini petugas gabungan menyita sebanyak 301 bungkus rokok ilegal di wilayah Cibeureum dan Utama.
"Ada 6.020 batang dari 301 bungkus yang kita sita di 6 warung di wilayah Cibeureum dan Utama," terangnya.
Baca Juga: Jutaan Batang Rokok Ilegal dan Satu Pengedar Diamankan Dalam Razia Oleh Satpol PP Garut
Diakuinya, peredaran rokok ilegal di wilayah Kota Cimahi masih marak terjadi. Dimana pedagang masih ada yang nekat menjual rokok ilegal dengan harga yang memang jauh lebih murah dibandingkan rokok yang sudah dilengkapi pita cukai.
"Buktinya kan hari ini masih ada yang jual rokok ilegal. Mereka itu menjualnya ada yang secara terang-terangan ada yang sembunyi-sembunyi. Pembelinya juga banyak karena harganya murah," ungkap Karsa.
Menurutnya, Kota Cimahi ini hanya sebagai sasaran peredarannya saja. Sedangkan produksi rokok ilegalnya berada di luar daerah. Untuk itu pihaknya akan terus melakukan pemberantasan terhadap peredaran rokok ilegal tersebut.
"Untuk pemasoknya kami bersama Bea Cukai akan melakukan penelusuran. Kami bersama Bea Cukai dan petugas gabungan akan terus melakukan pemberantasan," tegasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Ujaran Kebencian Selama Pilkada Serentak Lebih Banyak Dibandingkan Saat Pilpres, Ada Faktor Kesengajaan?
-
Toyota Alphard Angkut Rokok Ilegal Diserahkan ke Kejaksaan
-
Ancaman Bom di Wisuda Unpar Bandung, 100 Polisi Berjaga Ketat!
-
Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 Diduga Akibat Rem Truk Blong, Polisi Lagi Data Jumlah Korban
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024