SuaraJabar.id - Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) melalui program Sayembara Desa Digital 2023 mengajak partisipasi pemuda desa dalam mengoptimalkan potensi desa di Jawa Barat melalui teknologi internet of things (IoT).
Sayembara Desa Digital merupakan upaya menjaring penerima manfaat baru program Desa Digital yang dilakukan secara transparan dan akuntabel. Setiap masyarakat desa mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi penerima manfaat Desa Digital 2023.
Upaya meningkatkan partisipasi pemuda desa tersebut dikemas dalam acara TechUpdate Vol. 50 X IKPTalksWebinar #1 yang digelar oleh Jabar Digital Service berkolaborasi dengan Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat (Diskominfo Jabar), pada Jumat, (26/5/2023).
Dengan mengusung tema ‘Sayembara! Siap Jadi Pahlawan untuk Desa Digital Selanjutnya?’, acara diisi oleh tiga narasumber yaitu, Sunandar selaku penerima manfaat Desa Digital Pertanian 2022, Irsan Rajamin selaku CEO Habibi Garden, dan Dyana C. Jatnika selaku Tribe Lead of Citizen Engagement and Services Programme Jabar Digital Service.
Sunandar berbicara tentang ‘Menjadi Pahlawan di Desa Sendiri’. Dalam paparannya, Ia berbagi pengalamannya soal awal mula menjadi seorang petani muda yang memanfaatkan teknologi IoT dalam memaksimalkan lahan pertaniannya.
“Awalnya saya melihat potret pertanian itu kurang menarik, karena stigma yang beredar di masyarakat kalau petani itu kotor–kotoran, panas–panasan, dan banyak isu kalau harga sayuran bersifat fluktuasi dengan penurunan yang cenderung ekstrim. Namun, saya malah penasaran dan kebetulan orangtua saya juga petani. Jadi, saya memutuskan untuk terjun menjadi petani”, ungkap Sunandar.
Setelah terjun menjadi petani di usianya yang masih muda (27 tahun), ternyata Sunandar sadar akan ketertarikannya di dunia pertanian karena Ia dapat menemukan pengalaman dan cara baru dalam mengoptimalkan pertaniannya.
“Ternyata setelah berjalan, bertani itu sangat seru. Menurut saya melalui teknologi IoT yang diberikan oleh Pemprov Jabar, saya sebagai petani dapat berkomunikasi langsung dengan tanaman. Saya dapat mengetahui apa yang dibutuhkan oleh tanaman saya. Sehingga, hasil panen menjadi lebih optimal”, tambah Sundar.
Selain Sunandar, ada Irsan Rajamin selaku CEO Habibi Garden yang merupakan mitra dari program Desa Digital juga menjadi pembicara kali ini. Ia berbicara tentang ‘Menebar Manfaat untuk Digitalisasi Desa’. Disampaikan Irsan, ide awal dari teknologi Habibi Garden lahir dari permasalahan yang sering dihadapi ibu Irsan, yang hobi menanam namun tidak ada cukup waktu untuk merawat tanamannya.
Baca Juga: Hari Jadi ke-541, Capaian Keberhasilan Kabupaten Bogor Semakin Baik
“Saya lahir di kampung, di lingkungan para petani. Meski ibu saya seorang bidan, beliau mempunyai hobi bercocok tanam di pekarangan rumahnya. Namun, karena tidak mempunyai cukup waktu untuk merawat tanamannya, sering kali tanamannya kering dan gagal panen. Sehingga, kala itu saya yang kuliah di bidang informatika berpikir untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut”, ungkap Irsan.
Kini, produk smart farming dari Habibi Garden telah digunakan oleh banyak petani di Indonesia, termasuk para petani Desa Digital. Berdasarkan hasil riset tim data Jabar Digital Service, alat pengairan dan pemupukan otomatis, serta alat portable pembaca kondisi tanah dari Habibi Garden dapat meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk para petani Desa Digital, sehingga dapat mengurangi modal pembelian pupuk sebesar 24,3%. Selain itu, rata-rata hasil panen dan keuntungan pun meningkat sebesar 55,3% dan 31,1%.
Terakhir, pemaparan dari Dyana, Ia mengatakan Sayembara Desa Digital 2023 ditujukan untuk desa yang memiliki potensi di bidang pertanian (hortikultura) dan perikanan air tawar. Proses seleksi Sayembara Desa Digital terdiri dari dua tahap. Pertama, pendaftar harus mengisi Formulir Pendaftaran Tahap 1. Jika lolos kriteria, maka pendaftar dapat mengisi Formulir Pendaftaran Tahap 2.
Selanjutnya proses match-making, menyesuaikan antara potensi desa dengan mitra Desa Digital terkait. Lalu audiensi, penerima manfaat dan desa terpilih akan diundang untuk audiensi dengan tim dan mitra Desa Digital serta perangkat daerah (PD) terkait secara luring atau daring.
Pada proses implementasi, desa terpilih akan diberikan bantuan teknologi smart farming atau smart feeder dalam periode tertentu untuk optimalkan potensi desanya. Tidak hanya itu, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, tim Desa Digital akan melakukan monitoring secara berkala agar penerima manfaat dapat menggunakan teknologi secara berkelanjutan dan mandiri.
Tertarik untuk menjadi bagian dari Desa Digital? Pendaftaran sayembara dapat dilakukan melalui website Desa Digital atau melalui tautan berikut ini: https://desadigital.jabarprov.go.id/sayembara. Segala informasi terkait Sayembara Desa Digital dapat diakses melalui website Desa Digital, Sapawarga, Portal Jabarprovgoid, dan sosial media Jabar Digital Service.
Berita Terkait
-
Hari Jadi ke-541, Capaian Keberhasilan Kabupaten Bogor Semakin Baik
-
Maknai HJB ke-541, Iwan Setiawan Ajak ASN dan Masyarakat Bangun Kekompakan
-
Hadiri Musda Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Ciamis Bupati Ciamis Apresiasi Kontribusinya Selama ini
-
Pimpinan Daerah 'Aisyiyah Garut Gelar Musyda ke-14
-
Hari Jadi Bogor ke-541, Pemdakab Bogor Komitmen Berikan Layanan Prima
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Warisan Proyek Mangkrak di Meja Dedi Mulyadi, Sanggupkah Akhiri Kutukan 10 Tahun TPPAS Lulut Nambo?
-
Jangan Sampai Terlewat! Ini Jadwal dan Cara Daftar Jabar Media Summit 2025
-
Menteri LHK Sentil Pemprov Jabar, Sebut Proyek Sampah Lulut Nambo Monumen Mangkrak 1 Dekade
-
Jabar Media Summit 2025: Ikhtiar Media Lokal Bertahan di Tengah Gempuran Disrupsi Digital dan AI
-
Dukung Akselerasi Ekonomi Kreatif Lokal, Bank Mandiri Tegaskan Komitmen dalam Road to INACRAFT