SuaraJabar.id - Kebakaran TPA Sarimukti di Bandung Barat masih berlangsung dan menjadi perhatian banyak pihak termasuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat. Dalam rangka mempercepat pemadaman kebakaran, DLH Jabar bakal melakukan 3 upaya khusus.
Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemrov Jabar) telah mengambil alih penanganan kasus kebakaran TPA dari Pemeritah Kabupaten Bandung Barat. Pemprov Jabar bekerja sama dengan beberapa pihak termasuk dari Pemdaprov, BPBD, TNI, DLH, kepolisian, dinsos, dinkes, dan aparat setempat. Sejauh ini, 60 persen dari 16,5 hektare lahan dengan tumpukan sampah sudah berhasil dipadamkan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jabar, Prima Mayaningtias mengungkapkan saat ini pihaknya terus berupaya memadamkan api di TPA Sarimukti. Beberapa upaya yang dilakukan termasuk penimbunan lumpur, foam pengikat api, serta water bombing untuk mempercepat proses pemadaman api.
"Laporan terakhir sudah menyusut. Jadi kenapa sulit padam karena di TPA Sarimukti ada sampah sebanyak 2.000 ton per hari. Kalau kita hitung berarti sekitar 15 juta kubik ya yang ada di sana. Penumpukan gas metan juga sangat tinggi," ujar Prima dikutip dari Ayobandung.com--jaringan Suara.com, Senin (18/09/2023).
Baca Juga: Pj Gubernur Jawa Barat Minta TPA Sarimukti Tak Lagi Dibebankan dengan Sampah: Cari Cara Lain!
Untuk kondisi terkini, Prima menjelaskan bahwa kobaran api di TPA Sarimukti sudah semakin menyusut. Berdasarkan laporan terkini, kata dia, sekat-sekat bakar sudah dilakukan guna mencegah api kembali meluas.
"Tadi juga kita sudah briefing zona 3 dan 4 akan dilakukan penyisiran titik api. Pagi ini sudah berjalan semua, termasuk quick response dari Kabupaten Bandung juga sudah masuk ke lapangan," jelas Prima.
Prima menyebutkan, pemadaman api dengan metode water bombing di TPA Sarimukti sudah dilakukan PT Carolina Prima Internasional dengan menyiramkan 3.045 liter air dari udara. Hal itu pun memiliki dampak positif terhadap semakin berkurangnya kobaran api.
"Sekarang akan kembali dilakukan water bombing, hari ini akan dilakukan kembali. Penutupan lumpur dibantu BBWS kita juga terus lakukan dibantu oleh kabupaten/kota juga berkontribusi untuk truk yang mengangkut lumpur," jelasnya.
Selain itu, kerjasama juga dilakukan dengan BPBD Jabar dalam pemberian foam pengikat api. Hal itu untuk meminimalisir api kembali menyebar ke area yang sudah padam.
Baca Juga: Pemprov Ambil Alih Penanganan Kebakaran TPA Sarimukti Bandung, Diharapkan Padam dalam 2 Minggu
"Penutupan lumpur kita maksimalkan, juga ada foam pengikat api. Namun karena kondisi angin kencang, berpotensi menimbulkan kembali api. Ini yang saat ini terus kita jaga," tandas Prima.
Sebelumnya, Koordinator Pengelola TPA Sarimukti, Riswanto mengatakan keberadaan asap dan baru tinggal 40 persen lagi. 60 persen sampah yang terbakar kini sudah padam.
"Berbagai upaya telah dilakukan petugas gabungan. Alhamdulillah, dilihat dari tampilan kasat mata asap dan bara tinggal 40 persen lagi," katanya beberapa waktu lalu.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Sebut Persib Bandung Terbebani 'Juara Bertahan', Ini Alasannya
-
Gilang Dirga Jadi Cawabup Tapi Belum Lulus Kuliah, Pandji Pragiwaksono Beri Sentilan Menohok
-
Tergoda Gift TikTok, Istri Bawa Kabur Anak dan Buku Nikah Demi Selingkuhan!
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Pramono Anung Sidak Lokasi Kebakaran, Jakarta Darurat Fasilitas Damkar?
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend