SuaraJabar.id - Viking Persib Club (VPC) memutuskan untuk kembali memberikan dukungan langsung di Stadion saat laga kandang Persib Bandung, pada putaran kedua kompetisi Liga 1 2023-2024.
Sebelumnya, pada putaran pertama kompetisi Liga 1 2023-2024 Viking bersama beberapa komunitas Bobotoh lainnya sempat 'menepi' dengan tidak hadir pada pertandingan kandang Persib.
Keputusan menepi tersebut diambil, lantaran tidak ada respon dari manajemen Persib terkait permasalahan penjualan tiket kandang Liga 1 2023-2024, di antaranya proses verifikasi aplikasi pemesanan tiket yang sulit.
Selama 'menepi' Viking bersama komunitas lainnya berharap bisa berdiskusi terbuka dengan manajemen, agar permasalahan yang terjadi saat ini ada solusi dan menemui titik terang.
Namun, hingga berakhirnya putaran pertama diskusi yang diharapkan tersebut tidak terealisasi. Sehingga, melalui keterangan resminya Viking menganggap manajemen tidak ingin berjalan bersama.
"Sampai batas akhir waktu yang ditetapkan dapat kami informasikan bahwa sampai saat ini belum terjadi dialog antara Manajemen dan Viking Persib Club. Oleh karena itu, bisa kami simpulkan bahwa Manajemen tidak ingin berjalan bersama, mengabaikan, dan tidak menganggap penting keberadaan suporternya sendiri," tulis dalam rilis yang diterima SuaraJabar.id, Jumat (3/11/2023).
"Meski begitu, kami tidak merasa bersedih dan larut terlalu lama dengan keadaan ini karena kami menyadari ada kepentingan yang lebih besar yang harus diutamakan dari semua itu, yaitu TIM PERSIB!," tambahnya.
Viking menegaskan, sikap menepi pada putaran pertama merupakan salah satu bentuk cinta sekaligus kritik kepada manajemen yang dinilai terlalu memaksakan kehendaknya.
"Sikap Menepi yang kami lakukan pada putaran pertama dilakukan atas dasar cinta dan merupakan sebuah sikap dan kritik atas kebijakan Manajemen yang menurut kami terlalu ‘Satu Arah’ dan dikhawatirkan dapat melunturkan cinta Bobotoh (terutama bagi mereka yang berada di luar Bandung) kepada PERSIB,"
Baca Juga: Pengamat Sepak Bola Sorot Panpel Persib dan Persija karena Larang Bendera Palestina
"Namun, kami menyadari Sikap Menepi ini tidak dapat dilakukan terus menerus, apalagi melihat sikap Manajemen saat ini yang masih berkeras mempertahankan kebekuan komunikasi dengan kami," tegasnya.
Berita Terkait
-
Tak Selebrasi Kedinginan saat Cetak Gol ke Gawang Semen Padang, Beckham Putra: Takut Disanksi Lagi
-
Sering Pantau Liga 1 Indonesia, Mengapa Kluivert Masih Panggil Banyak Pemain Diaspora?
-
Pemain Persib dan PSM Dipanggil Klub Spanyol Osasuna, Bek Persija Absen!
-
Dipanggil Timnas Filipina, Kiper Persib Kevin akan Liburan Dulu di Bali
-
Legenda Persib: Suporter Timnas Indonesia Masih Terlalu Percaya Shin Tae-yong
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Sidak Pasar Kosambi, Satgas Pangan Polda Jabar Tidak Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran
-
Pemkot Depok Sidak MinyaKita di Pasar Sukatani, Temukan Takaran Produk Tak Sesuai dan Harga di Atas HET
-
Sidak Pasar Gudang, Polres Sukabumi Kota Temukan MinyaKita yang Isinya Tidak Sesuai Ketentuan
-
Pemdaprov Jabar Gelar Operasi Modifikasi Cuaca Untuk Mitigasi Bencana
-
Program Mudik Gratis 2025 Pemprov Jawa Barat: Cara Daftar, Rute, Jadwal dan Kuota