SuaraJabar.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) masih menunggu investigasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), terkait penyebab tabrakan maut antara kereta api (KA) Turangga dan Commuterline Bandung Raya.
Seperti diberitakan sebelumnya, terjadi tabrakan antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan Commuterline Bandung Raya di Km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka pada Jumat (5/1/2024) pukul 06.03 WIB.
Baca Juga:
Alami Kecelakaan Maut KA Turangga, Penumpang Trauma: Suara Klaksonnya Masih Terngiang-ngiang
Baca Juga: Pasca Kecelakaan Maut KA Turangga, Jalur Kereta Api Haurpugur - Cicalengka Gaspol Lagi!
Kecelakaan tersebut, membuat 33 penumpang mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit, selain itu empat petugas kereta meninggal dunia.
Menurut Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi, pihaknya sangat mendukung proses investigasi dari KNKT agar penyebab kecelakaan maut ini bisa diketahui.
"Untuk proses investigasi, masih menunggu dari KNKT, kita support kita bantu agar segera bisa diselesaikan artinya KAI menunggu hasil investigasi dari KNKT," kata Ayep, Rabu (10/1/2024).
Lebih lanjut Ayep menuturkan, KAI Daop 2 Bandung siap menerima apapun hasil dari investigasi dari KNKT terkait penyebab tabrakan KA Turangga dan Commuterline Bandung Raya.
"Kita tunggu lah hasil keputusan dari KNKT apapun kita terima. Nanti KNKT yang mengumumkan sendiri, KNKT yang mengumumkan kronologis kejadian," ucapnya.
Baca Juga: Alami Kecelakaan Maut KA Turangga, Penumpang Trauma: Suara Klaksonnya Masih Terngiang-ngiang
"Masih koordinasi, masih menunggu ya, semuanya kita suda limpahkan sudah di serahkan kepada KNKT," ungkapnya menambahkan.
Berita Terkait
-
Mau Mudik Bareng Hewan Kesayangan? KAI Tawarkan Layanan Kargo Diskon 40 Persen
-
PT KAI Datangkan 12 Unit Kereta Baru untuk Perkuat KA Pariaman Ekspres
-
Jelang Mudik Lebaran 2025, Hino Gelar Pelatihan Keselamatan PO Bus dan Buka Posko Mudik
-
Bantaran Rel Kereta Api Gang Royal Digunakan sebagai Bisnis Esek-esek, PT KAI Sinyalir Ada Keterlibatan Warga
-
Kebakaran Gerbong Kereta di Yogyakarta, Menhub Perintahkan Evaluasi Total KAI
Tag
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?
-
Gubernur Dedi Mulyadi Libatkan Pakar, Evaluasi Besar-besaran Kegiatan Ekonomi di Pegunungan Jabar
-
Menjelang Lebaran, Wamen BUMN Pastikan Kesiapan Stok Uang
-
Jangan Panik! Ini Jadwal Lengkap Layanan BRI selama Libur Lebaran 2025
-
Dukung Pembangunan Berkelanjutan, BRI Peduli Bangun PLTMH di Desa BRILiaN