SuaraJabar.id - Pelatih Persija, Thomas Doll, menilai pertandingan pekan ke-28 BRI Liga 1 2023-2024 menghadapi Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (9/3/2024) akan terasa berbeda dengan tidak adanya penonton.
Menurut Thomas Doll, laga klasik penuh gengsi di sepak bola Indonesia ini seharusnya dihadiri oleh penonton, karena dengan kehadiran suporter akan membuat atmosfer pertandingan ini semakin terasa.
Sebelumnya, Thomas Doll merasa senang laga Persib vs Persija bisa disaksikan langsung oleh suporter, namun pada Jumat (8/3/2024), dia mendapatkan kabar jika laga tersebut tidak dapat dihadiri penonton.
Sebagai informasi, pertandingan Persib vs Persija digelar tanpa penonton, pasalnya upaya banding Persib ditolak oleh Komite Banding PSSI.
"Kami dalam kondisi mood yang bagus dalam tim dan saya juga bicara kepada jurnalis di Jakarta bahwa ini akan ada atmosfer yang bagus di stadion tapi saya dengar mereka tidak bisa datang, ini tidak bagus di laga derby, karena dibutukan suporter di dalam stadion," kata Thomas Doll saat konferensi pers di Hotel Aston, Kota Bandung, Jumat (8/3/2024) malam.
Sebagai mantan pemain sepakbola, Thomas Doll sesudah sempat merasakan pertandingan derby atau laga klasik baik di kandang maupun tandang dengan kondisi stadion yang dipenuhi suporter.
Kehadiran suporter di dalam stadion tersebut menurutnya menambahkan motivasi, meskipun pada laga tandang biasanya tidak dihadiri oleh suporter tamu.
"Saya rasa ini tidak bagus, saya itu mantan pemain dan saya selalu merasa, baik itu di kandang atau di luar, bermain dengan emosi yang bagus ketika stadion penuh," ungkap Thomas Doll.
"Suporter kami tidak boleh datang, begitu pula suporter Persib dan tentunya mereka tidak senang. Tapi saya harap kami bisa merasakan kebahagiaan setelah pertandingan," jelas pelatih asal Jerman ini.
Baca Juga: 6 Jam yang Melelahkan Persija Jelang Lawan Persib, Thomas Doll: Kami Terlalu Lama di Dalam Bus
Tidak adanya penonton pada pertandingan Persib vs Persija menurutnya bukan keuntungan, karena selama berkarier di sepakbola dia lebih senang saat kondisi stadion dipenuhi oleh suporter.
"Saya rasa pesepakbola senang melihat ada suporter di stadion, semuanya. Tentu saja dengan adanya suporter ada keriuhan, emosi dan kadang sedikit menjadi lebih agresif. Tapi semuanya suka sepakbola dan stadion yang kosong seperti berbeda dari biasanya," ujarnya.
"Itu kenapa saya senang ketika kemarin mendengar suporter boleh datang dan tadi pagi saya mendengar lagi mereka tidak bisa (datang ke stadion)," ucapnya menambahkan.
Meski demikian, Thomas Doll tetap menghormati keputusan status pertandingan pekan ke-28 BRI Liga 1 2023-2024 yang harus digelar tanpa penonton.
"Jadi ini kadang tidak mudah untuk mengatasi situasi ini dan mereka tentu punya alasan, dan polisi akan memastikan agar semua tetap aman," tegasnya.
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
-
6 Jam yang Melelahkan Persija Jelang Lawan Persib, Thomas Doll: Kami Terlalu Lama di Dalam Bus
-
Persib vs Persija Tanpa Penonton, Umuh Muchtar: Ada Pihak yang Sengaja Cari Masalah
-
Tanpa Penonton, Persib vs Persija: Adu Gengsi di Si Jalak Harupat yang Sepi
-
Polda Jabar Siap Amankan Laga Persib vs Persija
-
Eks Juventus Tak Sabar Rasakan Atmosfer Panas Persib vs Persija
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Pakar Kebijakan Publik Kritik MK: Polisi dan Kementerian Sama-Sama Sipil
-
AKPI Tawarkan Solusi UU Kepailitan Baru untuk Sukseskan Perampingan BUMN Era Prabowo
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan Sadis di Tol Jagorawi
-
Penampakan Tali Jemuran Merah Jadi Saksi Bisu Maut Driver Taksi Online di Tol Jagorawi
-
Horor di Tol Jagorawi! Pembunuh Sopir Taksi Online Apes Mobil Mogok, Ditangkap di Makam Keramat