SuaraJabar.id - Polda Jawa Barat memastikan siap mengamankan pertandingan pekan pekan ke-28 BRI Liga 1 2023-2024, yang akan mempertemukan Persib Bandung dan Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (7/3/2024).
Menjelang pertandingan klasik tersebut, kepolisian bersama berbagai pihak terkait diantarnya manajemen Persib dan perwakilan Bobotoh sudah menggelar rapat bersama.
"Dua hari lalu, kita sudah rapat di Soreang, Kabupaten Bandung, ada dari Bobotoh dan manajemen Persib, Polresta Bandung dan Polda," kata Karo Ops Polda Jawa Barat, Kombes Pol Budi Wasono, Kamis (7/3/2024).
Lebih lanjut Budi menuturkan, pola pengamanan untuk pertandingan pekan ke-28 BRI Liga 1 2023-2024 sama seperti laga kandang Persib sebelumnya yakni akan dibuat beberapa ring.
"Polanya masih sama, ring satu oleh steward, di ring dua dan tiga oleh TNI, Polri dan instansi terkait lainnya," ungkapnya menambahkan.
Hingga hari ini Kamis (7/3/2024), belum ada keputusan resmi mengenai status pertandingan Persib vs Persija, apakah bisa disaksikan langsung oleh penonton atau tidak.
Pasalnya, sebelumnya Persib mendapatkan sanksi larangan menyelenggarakan pertandingan dengan penonton, buntut dari kericuhan di luar Stadion Si Jalak Harupat, saat laga menghadapi PSIS Semarang.
Namun, manajemen Persib sudah mengajukan banding kepada Komite Banding (Komding) PSSI, Senin (4/7/2024), namun sampai saat ini belum ada keputusan atau hasilnya.
Meski demikian, Polisi siap untuk melakukan pengamatan pertandingan Persib vs Persija, agar laga tersebut bisa berjalan dengan aman dan lancar, baik itu ada penonton maupun tidak.
Baca Juga: Tampang David Heydar Polisi Gadungan Penggemar Judi Slot: Tipu Wanita Sampai Rp165 Juta
"Itu keputusan dari PSSI, kalau tidak salah hari ini masih rapat di pusat, masalah ada tidaknya penonton kita masih menunggu hasil rapat itu," ungkapnya.
"Kalau putusannya ada penonton, kita siap. Tidak ada pun (penonton) kita siap tetap melakukan pengamanan," tegasnya.
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Sejarah Terukir di Thailand! Persib Pecahkan Dahaga Kemenangan 30 Tahun di AFC Champions League Two
-
Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka, Misteri Susu atau Makanan? Garut Tetapkan KLB
-
Warisan Leluhur yang Mendunia, Kopi Excelsa Sumedang Kini Lebih Produktif
-
Terungkap! Alasan Mantan Menteri Jadi Ketum PPP: Amir Uskara Disebut-sebut
-
Aksi Boyong Pejabat Dedi Mulyadi dari Purwakarta ke Jabar Disorot, Sah atau Langgar Etika?