SuaraJabar.id - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di wilayah Kota Bogor, Jawa Barat. Kali ini melibatkan angkutan kota (Angkot), pemotor dan pesepeda.
Kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Ahmad Yani, Tanah Sareal, Kota Bogor. Satu unit angkot menabrak pemotor hingga tewas, karena luka di bagian kepala.
Kasubnit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota Ipda Subandi mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB pagi tadi.
“Kecelakaan berawal ketika sopir angkot kehilangan kendali atas kendaraannya karena mengalami microsleep,” kata Ipda Subandi
Baca Juga: Banyak Pungli di Tempat Wisata Jawa Barat, Sandiaga Uno Siapkan Langkah Ini
Ipda Subandi mengungkapkan pihaknya langsung mengevakuasi jasad korban ke rumah sakit, sementara sopir dan korban selamat yang belum diketahui identitasnya dibawa ke unit laka.
Dia berujar, dugaan kecelakaan maut itu terjadi lantaran sang sopir angkot tersebut mengemudi dalam keadaan mengantuk.
Sebuah angkot nomor trayek 08 jurusan Citeureup-Bogor mengalami selip sehingga menabrak sepeda motor.
Dari hasil keterangan sementara sopir angkot tersebut diduga mengalami kondisi ngantuk (microsleep).
Pada saat bersamaan, angkot tersebut menyeruduk motor di depannya yang dikendarai ibu-ibu berusia 41 tahun. Akibatnya, korban terpental ke arah depan dan motornya menabrak pesepeda.
Baca Juga: Resahkan Warga, Pengemis Viral yang Suka Mengamuk Diamankan di Depan Lippo Plaza Ekalokasari
“Motor kena di bagian belakangnya dan pengendara motor tidak dapat mengontrol kendaraannya dan dia terjatuh. Saat terjatuh, motor ini mengenai sepeda di depannya yang sedang berolahraga,” jelas Ipda Subandi.
Dalam kejadian ini, korban meninggal dunia di lokasi karena mengalami luka di kepala. Polisi yang mendapat laporan tersebut bergegas mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP dan lainnya.
“Keterangannya sopir mengalami microsleep, jadi menabrak kendaraan di depannya. Sopir angkot, motor dan sepeda sudah kami amankan,” tukasnya.
Berita Terkait
-
Turis Jepang Kapok Berkunjung ke Kota Bogor Gegara Pengamen Marah-marah di Angkot
-
Ajak Masyarakat datang ke TPS 27 November, Habib Nabil Bicara Nasib Masa Depan Bogor
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Gara-gara Ikut Kampanye, ASN Pemkab Bogor Dilaporkan Bawaslu ke BKN RI
-
Hari Terakhir Kampanye, Rudy-Jaro Ade Gelar Sembako Murah di Sirkuit Sentul
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
Terkini
-
Penghitungan Sementara KPU: Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak di Pilgub Jabar
-
Enam Petugas KPPS Meninggal, KPU Jabar: Bukan Hanya Kelelahan, Tapi Memang Ada yang Sakit
-
Dedi-Erwan Unggul Quick Count, Anak Bos Persib: Insya Allah Hasil Resmi Tak Beda Jauh dengan Hitung Cepat
-
Ada Potensi Pemungutan Suara Ulang di Karawang dan Sukabumi, Pj Gubernur Jabar: Tunggu Bawaslu
-
Petugas TPS Meninggal Saat Bertugas, Begini Pesan PJ Gubernur Jabar