SuaraJabar.id - Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat kembali memecahkan rekor MURI melalui penyelenggaraan pawai busana daur ulang yang melibatkan sebanyak 3.425 peserta penggiat Kampung Ramah Lingkungan (KRL).
Direktur Marketing Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Awan Rahargo di Cibinong, Jumat (6/12/2024), mengapresiasi kegiatan pawai daur ulang yang berlangsung di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong.
"Ini sebuah kehormatan bagi pencatat rekor nasional karena tentunya pencapaian rekor ini bukan hanya meraih rekor MURI. Tetapi sebaliknya kami MURI mendorong dan mengapresiasi setinggi-tingginya kegiatan yang memang digelorakan kebanggaan nasional di bidang lingkungan hidup,” ungkap Awan dikutip ANTARA.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika mengatakan kegiatan pawai tersebut merupakan rangkaian Penganugerahan Bogor Kampung Ramah Lingkungan (BKRL) Award tahun 2024 tingkat Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Bawaslu Kawal Langsung Proses Pemungutan Suara Ulang di Cisarua
Pada kesempatan itu, Pemkab Bogor memberikan apresiasi kepada para penggiat Kampung Ramah Lingkungan se-Kabupaten Bogor mulai dari penghargaan tingkat pratama, mandiri, jawara juga penghargaan kepada sekolah berbasis lingkungan atau adiwiyata.
Menurut dia, kampung ramah lingkungan merupakan salah satu program di Kabupaten Bogor yang melibatkan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup secara terstruktur dan berkelanjutan.
“Melalui Kampung Ramah Lingkungan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan, mampu mencegah (mitigasi) dan mengantisipasi (adaptasi) dampak perubahan iklim lingkungannya,” ungkapnya.
Ajat menyebutkan BKRL Award tahun 2024 adalah bentuk ungkapan terima kasih dan penghargaan Pemerintah Kabupaten Bogor kepada masyarakat dan para penggiat lingkungan yang senantiasa peduli terhadap permasalahan lingkungan dan menjaga kelestarian lingkungan.
Pemkab Bogor bahkan akan memberikan dana pembinaan dengan total sebesar Rp784.500.000, serta sarana dan prasarana yang akan diserahkan kepada masyarakat.
Baca Juga: Belum Ada Surat Keputusan, Ummi Wahyuni: Hari Ini Saya Masih Ketua KPU Jabar
“Mari kita bersama-sama meningkatkan kualitas hidup dengan membangun kepedulian terhadap lingkungan, dimulai dari usia dini, diri sendiri, keluarga dan lingkungan dimana kita tinggal," kata Ajat.
Berita Terkait
-
The Jungle Bogor, Lokasi Menghabiskan Liburan Akhir Tahun dengan Keluarga
-
Guru dan Orang Tua Murid Apresiasi Program Makan Bergizi Gratis
-
HP Realme Pecahkan Rekor MURI, Tetap Nyala Meski Direndam Hampir Sebulan
-
Asal Usul Nama Cemara Trashion Terungkap! Simak di Sini!
-
Pilkada Rampung, Pramono Anung Tepati Janji Daur Ulang Alat Peraga Kampanye
Terpopuler
- Pengakuan Host Kick Andy Menyesal Undang Gus Miftah: Mana Mungkin Kiai...
- Sosok KH Syarif Rahmat, Minta Pembuat Video Gus Miftah dan Penjual Es Teh Ditelusuri
- Ramadhan Sananta: Nathan Tjoe-A-On Dikeluarkan
- Thom Haye: Tim Ini Mulai Berantakan, Saya Seperti...
- Penyebar Pertama Video Gus Miftah ke Tukang Es Dicari, Clara Shinta Terseret
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Hari Ini
-
Tak Cukup TKDN, Apple Diultimatum Pemerintah Wajib Bangun Pabrik
-
BREAKING NEWS! Kalahkan Turki, Indonesia Lolos Final FIFAe World Cup 2024
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik Desember 2024
-
Daftar Barang dan Jasa yang Bebas PPN Meski Tarif Naik Jadi 12 Persen
Terkini
-
Tinjau Lokasi Pengungsian, Bupati Sukabumi Pastikan Kebutuhan Pengungsi Sudah Terkondisikan
-
BPBD Garut Siap Bantu Perbaiki Puluhan Rumah Rusak Akibat Gempa
-
Sakit Hati dan Cemburu, Motif Penculikan di Antapani Bandung
-
Sekda Pemkab Ciamis: Kualitas Beras Bantuan Pangan Layak Konsumsi
-
Masuki Musim Hujan, Bendung Katulampa Kerap Sentuh Siaga 3 pada Sore Hari