
SuaraJabar.id - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat memberlakukan malam bebas kendaraan (Car Free Night) di ruas jalur Puncak Bogor-Cianjur di malam pergantian tahun baru 2025.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast mengungkapkan Car Free Night di jalur Puncak tersebut akan diberlakukan enam hingga tujuh jam guna mengantisipasi kepadatan lalu lintas.
"Nanti akan ada rekayasa yang diberlakukan yaitu Car Free Night, khususnya pada Tanggal 31 Desember diberlakukan mulai pukul 18.00 WIB sampai dengan tanggal 1 Januari pada pukul 01.00 WIB,” kata Jules di Bandung, Jumat (20/12/2024).
![Penumpukan Kendaraan di Jalur Puncak, Polisi Terapkan Sistem One Way Ganda.[Rendy Irawan/cianjurupdate]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/04/11/13566-penumpukan-kendaraan-di-jalur-puncak-polisi-terapkan-sistem-one-way-gandarendy-irawan.jpg)
Sebelum Car Free Night diberlakukan, Jules menyebut jika petugas di lapangan akan melakukan satu arah terlebih dahulu untuk menguras kendaraan yang berlalu lalang di jalur Puncak.
Baca Juga: Pemkab Bogor Pastikan Opsen Pajak Kendaraan Tak Akan Tambah Beban Masyarakat
"Akan ada rekayasa seperti pemberlakuan one way dulu diberlakukan dahulu sebelum penutupan Car Free Night,” katanya.
Sementara itu, Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Ruminio Ardano mengatakan polisi juga sudah rekayasa lalu lintas jika terjadi kemacetan di jalur Puncak.
"Kita sudah siapkan jalur alternatif, Baim nanti yang lewati jalan tol Lita arahkan ke tol baru yang bisa tembus ke Cibitung dan keluar ke Jonggol, baik ke arah Cianjur,” kata dia.
Ruminio mengatakan pihaknya telah menyiapkan jalan alternatif lainnya yang hanya dapat digunakan untuk kendaraan roda dua dan minibus guna mengantisipasi kepadatan saat libur akhir tahun.
"Nantinya ada jalur alternatif jalan kabupaten di samping Simpamg Gadok naik ke atas disarankan untuk kendaraan hanya minibus dan roda dua saja,” kata Ruminto.
Baca Juga: Polrestabes Bandung Tak Akan Tutup Flyover Pasupati di Malam Tahun Baru
Berita Terkait
-
Mengenal Pneumonia, Diduga Penyebab Meninggalnya Mbok Yem sampai Paus Fransiskus
-
Profil Mbok Yem: Pemilik Warung Puncak Gunung Lawu Meninggal, Pendaki Kenang Menu Pelipur Lara
-
Kang Dedi Mulyadi Dapat Ancaman Pembunuhan Berulang-ulang, Ini Respons Polda Jabar
-
Cinta Laura Rupanya Bangun Sekolah untuk Warga Bogor, Sudah 15 Tahun
-
Akses Mudah dan Bernuansa Alam, Novotel Bogor Golf Resort & Convention Center Siapkan Liburan Elegan
Tag
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu
- Cyrus Margono Terancam Tak Bersyarat Bela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
- Rangkaian Skincare Viva untuk Memutihkan Wajah, Murah Meriah Hempas Kulit Kusam
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan: Lengkap dengan Spesifikasi dan Estimasi Pajak
Pilihan
-
10 SD Negeri Favorit di Pekanbaru, Rekomendasi Jelang Anak Masuk Sekolah
-
Jay Idzes Kirim Kode Keras Gabung Inter Milan
-
Bobotoh Bersuara: Ciro Alves Sayonara, Viking Anggap Itu Misteri
-
Gelombang Kekesalan Jakmania Memuncak: Carlos Pena di Ujung Tanduk Pemecatan
-
Hasil Seri Kontra Arema FC Bikin Bangga Persebaya, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Perjuangan Bocah SMP Rawat Ayah Sakit Hingga Meninggal, Dedi Mulyadi Beri Reaksi Menyentuh
-
"Bali Nature" UMKM Lokal yang Mendunia Lewat Dukungan BRI
-
Pembersihan Lumpur dan Penyaluran Air Bersih Pasca Banjir di Cianjur Dimulai
-
Coffee Shop di Solo Ini Sekarang Go Global Berkat BRI, Simak Pengalamannya
-
Siswa Nakal Jabar 'Disekolahkan' di Barak Militer, Program Mulai Digelar Mei 2025!