SuaraJabar.id - Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bandung, Jawa Barat, menyebut kebakaran di tiga pabrik tekstil di Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, mulai padam setelah 13 jam berlalu.
Kepala Disdamkar Kabupaten Bandung Iman Irianto Sudjana mengatakan kini bara api telah padam dan para petugas menurutnya masih berproses untuk memastikan tidak ada lagi titik api.
“Api padam, secara resmi saya nyatakan selesai pada pukul 05.36 WIB dengan total hampir 13 jam proses pemadaman,” kata Iman di Kabupaten Bandung, Jumat (31/1/2025).
Adapun kebakaran itu telah terjadi sejak Kamis (30/1/2025) pukul 16.55 WIB. Kebakaran di tiga area pabrik itu menghanguskan hampir seluruh area lahan.
Imam mengatakan petugas gabungan yang menerima laporan warga pun langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman dengan mengerahkan 15 mobil pemadam kebakaran.
“Data awal kan 12 unit mobil. Kemudian ada tambahan lagi dari Kota Cimahi dan Kota Bandung. Total 15 unit,” katanya dikutip ANTARA.
Ia menjelaskan pabrik tersebut memproduksi berbagai bahan mudah terbakar seperti lem, tiner, plastik, kain, dan benang yang mempercepat penyebaran api, sehingga petugas mengalami kesulitan dalam pemadaman.
“Jadi kendalanya adalah material yang terbakar bahan yang sulit dipadamkan dengan air biasa. Bahkan sempat beberapa kali dentuman, sehingga anggota sempat terkena serpihan kaca dan beling. Termasuk saya juga kena serpihannya,” kata Iman.
Adapun terkait penyebab terjadinya kebakaran, petugas baru akan melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran usai api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan.
Baca Juga: Pemkot Bandung Targetkan Ratusan Kawasan Bebas Sampah pada Maret 2025
“Tugas utama kami adalah pemadaman. Artinya saat petugas kami datang api sudah besar. Jadi konsentrasi penuh kami ada di pemadaman. Nah ada fungsi dari kepolisian yang nanti akan mendalami penyebab kebakaran tersebut,” kata dia.
Lebih lanjut dia menyampaikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, karena tidak ada pegawai pabrik yang sedang bekerja saat kebakaran berlangsung.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Cuma kemarin yang saya khawatir adalah masyarakat yang membludak menonton proses pemadaman. Terus karyawan pabrik juga banyak yang ikut menonton,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Kinerja BRI 2025 Tumbuh, Segmen Bullion dan Emas Jadi Andalan Baru
-
Pencarian 3 Korban Tertimbun di Arjasari Bandung, Status Tanggap Darurat Ditetapkan!
-
Waduh! Anggaran Pemkab Karawang Masih 'Nganggur' Jelang Akhir Tahun
-
Sukabumi Dikepung Banjir! Sawah Jadi Beton, Kantor Desa Terendam hingga Jalan Utama Retak
-
Komitmen pada Keberlanjutan, BRI Jalankan Program Menanam Grow & Green di Bandung