SuaraJabar.id - Tim Search And Rescue (SAR) gabungan berhasil menemukan seorang laki-laki pendaki dalam keadaan selamat yang sebelumnya selama tiga hari hilang di kawasan Gunung Malanglayang, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (19/2/2025).
Penata Kelola Pencarian dan Pertolongan pada Kantor SAR Bandung, Mamang Fatmono mengatakan korban Wendi Ibnu Al Farizi (23) warga Kabupaten Bandung ditemukan tim dengan keadaan selamat saat tengah berjalan menuju posko pendakian.
"Setelah ditemukan survivor langsung ditangani tim SAR gabungan dengan mengganti pakaian survivor yang basah serta dilakukan pengecekan kesehatan," kata Mamang dilansir ANTARA.
Ia menuturkan korban yang melakukan pendakian ke Gunung Manglayang sendirian dilaporkan hilang sejak Senin (17/2/2025), selanjutnya tim SAR gabungan melakukan pencarian korban.
Baca Juga: Disdikpora Cianjur: Sekolah yang Rusak Akibat Bencana Alam Diperbaiki Tahun Ini
Pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan, kata dia, dengan beberapa cara selain menyusuri jalur pendakian, juga dilakukan pencarian dengan pemantauan di udara menggunakan pesawat drone.
"Tim SAR gabungan telah melakukan upaya pencarian hingga pukul 16.30 WIB sore tadi dengan penyisiran di sekitar puncak bayangan serta pencarian udara," katanya.
Ia menyampaikan, setelah berhasil menemukan korban dan memeriksa kondisi kesehatannya, selanjutnya tim akan mengantarkan korban ke rumahnya di Kecamatan Rancaekek, Bandung.
"Selanjutnya survivor akan dievakuasi atau diantarkan ke rumah yang bersangkutan di daerah Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung," katanya.
Sebelumnya, korban melakukan pendakian sendirian yang tercatat jalur pendakian melewati Pos Barubeureum, Gunung Manglayang, Kabupaten Sumedang, Ahad (16/2) malam.
Korban sebelum melakukan pendakian sempat menyampaikan pesan kepada saudaranya, jika tidak ada kabar sampai Senin (17/2) maka meminta tolong untuk diberitahukan kepada keluarganya.
"Dengan telah ditemukannya survivor maka operasi SAR dinyatakan selesai, dan ditutup, seluruh unsur SAR kembali ke satuannya masing-masing," kata Mamang.
Berita Terkait
-
Mengintip 116 Tanah Dedi Mulyadi: Gubernur Jabar yang Rencanakan SMA Wajib Militer
-
Demi Pembangunan, Dedi Mulyadi Siapkan Strategi Pangkas Anggaran Jabar
-
Potret Prabowo Sambut Langsung Presiden Erdogan di Istana Bogor
-
Penampakan Bendungan Leuwikeris Ciamis Dipenuhi Sampah
-
Tawuran Mematikan di Depok, Seorang Pelajar Meregang Nyawa
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
-
Termasuk Eks Arsenal, 9 Pemain Australia Kini Cedera Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Stadion Manahan Jadi Venue Final Liga 2
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
Terkini
-
Emak-emak di Sukabumi Geruduk Peternakan Ayam, Tuntut Penanganan Wabah Lalat
-
Samson, Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa
-
Pembangunan Jalan Jadi Prioritas Bupati Cianjur di 100 Hari Kerja Pertama
-
Larang Sekolah Gelar Study Tour, Bupati Cianjur: Banyak Orang Tua Murid Berutang untuk Bayar Biaya Perjalanan
-
Minimalisir Kecelakaan Lalu Lintas, Polisi Gelar Ramp Check Kendaraan Besar di Jalur Utama Cianjur