SuaraJabar.id - Bandung sejak lama dikenal sebagai kota kreatif. Dari kota inilah lahir Nabati Group, sebuah perusahaan makanan ringan yang kemudian menjelma menjadi raksasa industri Fast Moving Consumer Goods (FMCG). Dari pabrik sederhana, Nabati tumbuh menjadi brand yang akrab di lidah jutaan masyarakat Indonesia. Wafer Richeese, biskuit Nextar, dan berbagai camilan lainnya kini bukan hanya populer di pasar domestik, tetapi juga semakin dikenal di luar negeri.
Seiring perkembangan itu, Nabati tidak berjalan sendirian. Sejak tahun 2012, perusahaan ini menjalin kemitraan dengan Bank Mandiri untuk mendukung pengelolaan finansial dan ekspansinya. Mandiri hadir bukan hanya sebagai penyedia layanan perbankan, tetapi juga sebagai mitra strategis yang memastikan arus bisnis Nabati tetap stabil di tengah laju pertumbuhan yang cepat.
Dalam perjalanannya, Nabati memperluas sayap ke 10 unit bisnis yang merambah restoran cepat saji, logistik, e-commerce, hiburan digital, hingga properti. Diversifikasi ini menuntut sistem finansial yang kuat agar mampu menopang ribuan transaksi harian, pembayaran ke pemasok, hingga distribusi gaji karyawan di berbagai wilayah. Di titik inilah peran Bank Mandiri semakin terasa.
Melalui fasilitas cash management system, Nabati dapat memantau arus kas secara real time. Layanan payroll Bank Mandiri memastikan gaji ribuan karyawan tersalurkan tepat waktu. Sementara fasilitas transaksi internasional memberi kepastian dalam mendukung ekspor produk Nabati ke berbagai negara.
Transformasi digital semakin kuat ketika Nabati mengadopsi Kopra by Mandiri, platform digital bagi nasabah wholesale. Dengan Kopra, pengelolaan transaksi skala besar menjadi lebih ringkas dan efisien. “Dengan sistem digital, kami bisa lebih fokus pada pengembangan bisnis, sementara urusan transaksi berjalan dengan sendirinya,” ujar Head of Fundraising & Insurance Nabati Group Iwan Gozali di Bandung, Kamis (4/9).
Namun, di balik ekspansi dan pertumbuhan yang begitu pesat, Nabati tetap memegang teguh nilai sederhana: memenangkan hati konsumen. Bagi pemilik Nabati Group, cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan menjaga agar produk tetap terjangkau. Harga camilan Rp 500, yang sejak awal diperkenalkan, tetap dipertahankan hingga kini semua kalangan tetap bisa menikmati wafer Nabati tanpa terbebani.
Prinsip itu mencerminkan karakter Nabati: sebuah perusahaan yang terus berkembang hingga ke panggung global, tetapi tidak melupakan akar dan komitmen kepada konsumennya di rumah. Seiring bisnis yang makin kompleks, Nabati membutuhkan dukungan sistem finansial yang bisa menjaga irama pertumbuhan tanpa mengorbankan nilai-nilai utama tersebut.
Bagi Nabati, Bank Mandiri adalah mitra yang membantu menjaga stabilitas itu. Sebuah kemitraan yang membuat perusahaan lokal asal Bandung ini semakin percaya diri menatap masa depan, dari dapur sederhana di Jawa Barat hingga ke berbagai belahan dunia. “Terima kasih atas dukungan dan kerjasama dari Bank Mandiri untuk Nabati Group,” imbuh Iwan.
Dari Hati, Memberi Arti
Baca Juga: Lewat Program GEMPITA Lestari bersama UI, Bank Mandiri Perkuat Literasi Keuangan
Setiap segmen nasabah punya cerita berbeda. Bagi pelaku usaha kecil, yang penting adalah akses modal dan bimbingan agar bisa bertahan sekaligus berkembang. Bagi keluarga, layanan ritel yang mudah dan terjangkau memberi ketenangan dalam mengatur kebutuhan sehari-hari. Sementara bagi pelaku usaha menengah hingga korporasi besar, solusi finansial yang efisien dan terintegrasi menjadi kunci agar bisnis tetap kompetitif.
Semua segmen ini punya satu kesamaan, membutuhkan mitra yang bisa diandalkan. Di sinilah Bank Mandiri hadir memberikan nilai tambah yang ikut bertumbuh bersama nasabah dalam setiap perjalanan finansial.
Direktur Utama Bank Mandiri Riduan (*Diangkat dalam RUPSLB 2025 dan efektif setelah lolos fit & proper test OJK), menyebut Hari Pelanggan Nasional ke-22 sebagai momen untuk memberikan apresiasi kepada seluruh nasabah. “Keberhasilan nasabah adalah keberhasilan kami. Karena itu, kami berkomitmen menjaga sinergi dengan semua segmen, melakukan akselerasi layanan, dan terus menghadirkan pengalaman yang berarti,” ujarnya.
Bank Mandiri berusaha mewujudkannya dalam berbagai bentuk. Dari dukungan pembiayaan bagi UMKM, pengembangan layanan digital yang semakin memudahkan, hingga solusi bisnis yang membantu perusahaan besar tetap kompetitif. Semua diarahkan agar setiap nasabah dapat melangkah lebih jauh dan memberi manfaat lebih luas membentuk satu ekosistem.
Seruan “Dari Hati Memberi Arti” lahir dari semangat tersebut. Bagi Bank Mandiri, melayani bukan sekadar mencatat transaksi, tetapi memberi arti bagi kehidupan dan usaha nasabah. Sebuah komitmen yang dibangun dari ketulusan, dijaga melalui sinergi, dan terus didorong lewat akselerasi layanan.
Hari Pelanggan Nasional menjadi saat yang tepat untuk mengingat kembali arti perjalanan ini. Bahwa di balik setiap produk dan inovasi, ada kepercayaan yang diberikan jutaan orang. Kepercayaan itulah yang membuat Bank Mandiri terus berinovasi dan berkomitmen mendampingi setiap langkah.
Berita Terkait
-
Lewat Program GEMPITA Lestari bersama UI, Bank Mandiri Perkuat Literasi Keuangan
-
Dukung Akselerasi Ekonomi Kreatif Lokal, Bank Mandiri Tegaskan Komitmen dalam Road to INACRAFT
-
Melalui Budidaya Sorgum di Kabupaten Bogor, Bank Mandiri Perkuat Ekonomi Desa
-
Melalui Kolaborasi Program Air Bersih di Cibalong Tasikmalaya, Bank Mandiri Perkuat Komitmen ESG
-
Program Bapak Asuh di Indramayu: Bank Mandiri Dorong Purna PMI Jadi Pengusaha Tangguh
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Dua Gol Mulus Bawa Persib Kuasai Asia! Taklukkan Selangor, Jaga Jarak di Puncak ACL 2
-
15.600 Ponpes Jabar Terancam? Iwan Suryawan Desak Dana Hibah 2026 Khusus Penyelamat Bangunan
-
Jawa Barat Zona Merah Keracunan MBG Tertinggi Nasional: Ribuan Anak Jadi Korban!
-
Ini Pejabat Hampir Dipecat Dedi Mulyadi Karena Kasus Data APBD
-
Fakta Iklan Air Pegunungan: Aqua Diduga Pakai Sumur Bor, BPKN Bakal Panggil Direksi