-
Rangkaian gempa terjadi di Sukabumi dan Bogor, Jawa Barat.
-
BMKG melaporkan gempa dengan magnitudo 2,3 sampai 4
- Tidak ada laporan kerusakan, namun gempa terasa hingga Pelabuhan Ratu.
SuaraJabar.id - Warga di wilayah Sukabumi dan Bogor, Jawa Barat, dihadapkan pada dini hari yang mencekam setelah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan adanya rangkaian gempa bumi beruntun.
Fenomena alam ini, dengan kekuatan bervariasi mulai dari 2,3 hingga 4,0 magnitudo, terpusat di dua wilayah tersebut sejak Sabtu malam (20/9/2025) hingga Minggu dini hari (21/9/2025).
Meskipun belum ada laporan resmi mengenai kerusakan, rentetan getaran ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat, bahkan terekam dalam unggahan media sosial.
Tidak hanya itu saja, gempa susulan juga terjadi pada sore tadi dengan kekuatan magnitudo (M) 3,9 mengguncang Sukabumi dan terasa hingga Bogor sekitar pukul 16.23 WIB.
BMKG melalui akun resminya, Minggu, menginformasikan bahwa aktivitas seismik ini dimulai dengan gempa berkekuatan paling besar dalam rangkaian tersebut.
Rangkaian gempa ini bermula dari guncangan berkekuatan 4.0 magnitudo yang berpusat di Sukabumi, Jawa Barat, pada Sabtu (20/9/2025) pukul 23.47 WIB.
Titik koordinat gempa berada pada 6.76 lintang selatan dan 106.57 bujur timur, tepatnya 25 kilometer timur laut Sukabumi, Jawa Barat, dengan kedalaman 10 kilometer.
Setelah gempa utama tersebut, Sukabumi mengalami serangkaian gempa susulan dengan kekuatan yang lebih kecil namun tetap terasa.
Gempa-gempa susulan yang berpusat di Sukabumi ini berkekuatan 2,3, 2,5, 2,6, dan 3,8 magnitudo, dan terjadi secara beruntun pada Minggu mulai pukul 00.00 hingga 01.59 WIB.
Baca Juga: ATTB Desak Pemerintah Pusat Bangun Jalan Khusus Truk Tambang Legok-Parung Panjang
Tak hanya Sukabumi, wilayah Bogor juga menjadi pusat dari rentetan gempa dini hari ini.
Gempa-gempa yang berpusat di Bogor, Jawa Barat, terjadi pada Minggu mulai pukul 00.18 WIB dengan kekuatan 2,2 magnitudo.
Kemudian, disusul oleh gempa pada pukul 00.22 WIB berkekuatan 2,7 magnitudo, lalu pukul 01.45 WIB dengan kekuatan 2,5 magnitudo.
Guncangan kembali terjadi pada pukul 01.47 WIB berkekuatan 3,1 magnitudo, dan terakhir pada pukul 01.59 WIB dengan kekuatan 3,8 magnitudo.
Informasi dari akun resmi BMKG menyatakan bahwa getaran gempa ini terasa hingga wilayah Pelabuhan Ratu, menunjukkan jangkauan dampak yang cukup luas.
Meskipun hingga berita ini diturunkan belum terdapat informasi kerusakan struktural, keresahan masyarakat terekam jelas di media sosial.
Seorang warganet dengan akun Deiffan di Platform TikTok sempat memvideokan momentum gempa yang terjadi, disertai narasi yang menunjukkan kepanikan dan kewaspadaan.
Berita Terkait
-
ATTB Desak Pemerintah Pusat Bangun Jalan Khusus Truk Tambang Legok-Parung Panjang
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Jawa Barat Sepekan, Ini Daftar Wilayah Terdampak
-
Empat Dosa Lingkungan: Kinerja Menteri LHK Disorot, Hanya Berani Segel Tanpa Sidang?
-
Merasa Pemerintah 'Digoyang', Relawan Prabowo Beri Sinyal Keras untuk Lawan Politik
-
Jelang Apel Kebangsaan: Ribuan Relawan Siap Bentengi Prabowo, Desak Presiden Copot Menteri Tak Loyal
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Tertinggal 0-2, Adam Alis Cetak Brace Penentu di Menit Krusial Hajar Selangor 3-2
-
Jantung Pahlawan Hutan Berhenti Berdetak: Anggota Gakkum Kemenhut Wafat Saat Jalankan Tugas
-
Bak Menanti Hujan di Musim Kemarau! 4 Link DANA Kaget Rp 260 Ribu Siap Guyur Saldo Anda
-
Ada Apa di Balik Hutan Gunung Salak? TNI AD Ungkap Rahasia Ratusan Tenda Emas Ilegal
-
Program Makan Bergizi Gratis Sumbang Inflasi Jabar 0,45 Persen, BPS Ungkap Dampak Tak Terduga